Baru Sebulan Mudik ke Korea Selatan, Ternyata Shin Tae-yong Langsung dapat Kerjaan Baru Setelah Didepak Timnas Indonesia
- AFC
tvOnenews.com - Pelatih Shin Tae-yong diam-diam ternyata sudah mendapat pekerjaan baru satu bulan setelah dipecat Timnas Indonesia.
Hal ini sesuai dengan perkataan Shin Tae-yong sebelum balik ke Korea Selatan yang mengatakan jika dia sudah mendapat tawaran dari tim lain.
Seperti diketahui, sudah sebulan berlalu ketika PSSI memutuskan untuk tak lagi melanjutkan kerja samanya dengan juru taktik asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.
PSSI saat itu beralasan bahwa Timnas Indonesia butuh sosok yang mampu mengonsolidasikan aspek taktikal dan komunikasi yang baik.
Maka dari itu, PSSI memilih pelatih baru asal Belanda Patrick Kluivert sebagai suksesor Shin Tae-yong itu mengemban tugas baru di Timnas Indonesia.
Setelah dipecat Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tak langsung meninggalkan tanah air. Tiga pekan lamanya STY menetap sebelum putuskan mudik ke Korea Selatan.
Ketika itu, Shin Tae-yong terlebih dahulu memenuhi sejumlah agenda seperti datang ke forum pejabat Korea Selatan di Jakarta hingga membintangi sebuah film.
Barulah pada akhir Januari 2025 kemarin, Shin Tae-yong beserta staf kepelatihan yang dia bawa pulang bersama-sama ke kampung halamannya di Korea Selatan.
Ratusan suporter Timnas Indonesia ikut mengantarkan kepulangan Shin Tae-yong di Bandara Soekarno-Hatta. Ia pun terharu akan hal tersebut.
Tak lupa, Shin Tae-yong tetap mendoakan supaya Timnas Indonesia bisa melaju ke Piala Dunia 2026 meskipun berjalan tanpa didampingi dirinya
Masih dalam kesempatan yang sama, Shin Tae-yong pun berujar bahwa dirinya sudah menerima banyak tawaran dari tim lain usai didepak Timnas Indonesia.
“Sudah pernah ada tawaran dari negara lain, tetapi saya ingin istirahat dulu,” ucap Shin Tae-yong sebelum balik ke Korea Selatan.
Tapi, berselang satu bulan setelah pergi dari Timnas Indonesia dan melontarkan pernyataan ingin istirahat dahulu, STY diam-diam sudah mendapat pekerjaan baru.
Akan tetapi, pekerjaan yang dimaksud itu bukanlah menjadi seorang pelatih seperti yang selama ini telah dia tekuni hampir di sepanjang hidupnya.
Load more