Gantikan Asnawi Mangkualam, Kevin Diks Tegaskan Siap Jadi Eksekutor Penalti Timnas Indonesia Jelang Lawan Australia dan Bahrain

Jakarta, tvOnenews.com - Bek kanan FC Copenhagen, Kevin Diks menegaskan bahwa dirinya siap menjadi eksekutor penalti Timnas Indonesia jelang melawan Australia dan Bahrain.

Kevin Diks merupakan salah satu pemain naturalisasi terbaru di Timnas Indonesia senior. Pemain berusia 28 tahun itu resmi jadi WNI pada Jumat (8/11/2024).

Dia langsung menjalani debut bersama Timnas Indonesia saat kalah dari Jepang 0-4 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta (15/11/2024).

Sumber :

• tvOnenews.com - Julio Tri Saputra

Dalam matchday keenam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia itu, Kevin Diks bermain sebagai starter.

Sayangnya, bek serbabisa itu harus digantikan Sandy Walsh pada menit 41 usai mengalami cedera karena tbenturan dengan pemain Jepang, Kaoru Mitoma.

Sehingga, dia tak bisa melanjutkan pertandingan debutnya sampai akhir. Bulan depan, pemain dengan 1 caps untuk Timnas Indonesia itu akan kembali tampil.

Tepatnya pada matchday ketujuh dan kedelapan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2025 mendatang.

Skuad Garuda akan bertandang ke markas Australia pada 20 Maret 2025 di Sydney dan kemudian menjamu Bahrain pada 25 Maret 2025 di Jakarta.

Baru-baru ini, Kevin Diks mengatakan bahwa dirinya siap untuk menjadi eksekutor penalti Timnas Indonesia jika dibutuhkan.

Namun, pemain berusia 28 tahun itu tetap akan menghormati pemain Timnas Indonesia lain yang telah dipercaya sebelumnya. 

Sumber :

• instagram kevin diks

"Jika diizinkan saya siap (jadi eksekutor penalti Timnas Indonesia)," kata Kevin Diks, dikutip dari kanal YouTube The Haye Way.

"Namun saya juga menghormati jika pemain lain ingin mengambilnya. Karena saya baru bermain sekali (di Timnas Indonesia)," imbuhnya.

"Jadi saya tidak akan tahu seperti saya mengambilnya jika mereka mau 100 persen," kata pemain andalan FC Copenhagen itu.

Sebagai informasi, Timnas Indonesia senior terakhir kali mendapat hadiah penalti saat menang 1-0 atas Vietnam di Piala Asia 2023 yang digelar pada Januari 2024.

Saat itu, Asnawi Mangkualam yang menjadi algojo berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sejak saat itu, skuad Garuda tidak mendapatkan penalti lagi.