ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Setelah Didepak Suwon FC, Posisi Pratama Arhan di Timnas Indonesia di Ujung Tanduk Imbas Shin Tae-yong Angkat Kaki, Kok Bisa?

Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia memicu spekulasi masa depan Pratama Arhan. Minim menit bermain di Suwon FC, posisi Arhan kini dipertanyakan.
Senin, 6 Januari 2025 - 14:20 WIB
Pratama Arhan
Sumber :
  • Instagram/pratamaarhan8

tvOnenews.com - Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Indonesia. Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, resmi diberhentikan oleh PSSI.

Keputusan ini diumumkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers yang digelar di Menara Danareksa.

Pengumuman tersebut sekaligus mengungkap rencana perkenalan pelatih baru pada tanggal 12 Januari mendatang.  

Keputusan ini memicu berbagai spekulasi, salah satunya adalah mengenai masa depan Pratama Arhan di Timnas Indonesia.

Setelah didepak oleh Suwon FC karena minimnya menit bermain, posisi Arhan di skuad Garuda kini menjadi perbincangan panas di kalangan pecinta sepak bola. 

Pratama Arhan sebelumnya menjadi sorotan karena minimnya kontribusi di Suwon FC.

Meski jarang dimainkan di kompetisi liga, Arhan tetap rutin dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Hal ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan penggemar.  

Banyak yang mempertanyakan keputusan tersebut, apalagi posisi bek kiri di Timnas memiliki banyak pemain potensial lainnya.

Dengan pemecatan Shin Tae-yong, masa depan Arhan semakin tak pasti, terutama jika pelatih baru memiliki kebijakan berbeda dalam memilih pemain.  

Kabar ini juga menjadi topik hangat di platform media sosial, khususnya di X.

Warganet ramai-ramai memberikan komentar mengenai nasib Arhan di Timnas tanpa keberadaan Shin Tae-yong.  

“Fix si lempar lembing ga bakalan masuk squad lagi,” sindir salah satu pengguna, merujuk pada gaya lemparan ke dalam khas Arhan yang sering menjadi kunci permainan.

“Belum tentu, masih ada the power of bapak mertua,” tulis pengguna lain.

Ada pula yang berharap pelatih baru akan memberikan kesempatan kepada pemain lain seperti Elkan Baggott.

“Gue cuma berharap pelatih pengganti ga mainin si atlet lempar lembing dan Elkan Baggott comeback,” kata salah satu netizen.

“Emang nggak layak, masih banyak yang deserve jam terbang dan Verdonk mainnya konsisten di posisi itu,” balas yang lainnya.

Dengan pelatih baru yang akan diumumkan pada 12 Januari mendatang, banyak yang bertanya-tanya apakah Pratama Arhan masih akan menjadi pilihan utama di posisi bek kiri.

Pelatih baru tentu akan membawa visi dan strategi berbeda yang bisa memengaruhi keputusan pemilihan pemain.  

Jika pelatih baru lebih mengutamakan pemain dengan performa konsisten di level klub, peluang Arhan untuk tetap menjadi bagian dari Timnas Indonesia bisa terancam.

Namun, di sisi lain, pengalaman dan kemampuan Arhan dalam situasi bola mati serta lemparan jauh tetap menjadi nilai tambah.

Jika pelatih baru melihat aspek ini sebagai kelebihan, Arhan masih punya peluang untuk bertahan di Timnas.  

Minimnya menit bermain di Suwon FC menjadi peringatan bagi Pratama Arhan untuk lebih fokus pada pengembangan karier di level klub.

Bermain secara reguler di liga adalah salah satu cara untuk menunjukkan konsistensi dan layak dipanggil ke Timnas.  

Kasus ini juga menunjukkan pentingnya evaluasi berkelanjutan bagi pemain yang minim kontribusi di klub, agar keputusan pemanggilan ke Timnas benar-benar berdasarkan performa dan kebutuhan strategi. (adk)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT