Jakarta, tvOnenews.com - Bahrain kirim sinyal bahaya kepada Timnas Indonesia usai permintaannya supaya laga kontra skuad Garuda digelar di tempat netral resmi ditolak AFC.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebelumnya memastikan bahwa pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Bahrain akan tetap digelar di Tanah Air.
Kepastian ini didapat usai Erick Thohir bertemu dengan Sekjen AFC, Datuk Windsor Paul John di Doha, Qatar pada beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan tersebut, dipastikan laga Timnas Indonesia melawan Bahrain akan tetap digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
"Ya kemarin sudah disampaikan oleh Sekjen AFC pertandingan melawan Bahrain itu tetap di Indonesia," ujar Erick Jumat (20/12/2024) di Jakarta.
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) mengajukan permohonan kepada FIFA agar laga kontra Indonesia dipindahkan ke tempat netral.
Keinginan merupakan imbas dari serangan siber yang diduga dilakukan oleh suporter Timnas Indonesia usai pertemuan pertama di Stadion Nasional Bahrain.
Pada saat itu, suporter Garuda sangat marah karena kemenangan 2-1 yang sudah di depan mata dirampok oleh wasit Ahmed Al Kaf.
Wasit asal Oman itu membiarkan pertandingan terus berjalan, padahal injury time sudah berakhir. Situasi ini membuat Bahrain sukses cetak gol.
Seusai mendapat kabar buruk tersebut, Bahrain langsung kirim sinyal berbahaya untuk Timnas Indonesia.
Bahrain mengalahkan Arab Saudi dengan skor 3-2 pada laga penyisihan Grup B Piala Teluk, Minggu (22/12/2024).
Gol kemenangan Bahrain dicetak Abduljabbar (19'), Al-Humaidan (38'), dan Marhoon (76'). Sementara gol Arab Saudi dicetak Al-Juwayr (73') dan Al-Shehri (86').
Kemenangan ini membuat Bahrain untuk sementara memimpin Grup B Piala Teluk dengan koleksi tiga poin.
Dengan kemenangan ini, Bahrain seolah memberikan sinyal bagi Timnas Indonesia jelang pertemuan kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Bahrain akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pada 25 Maret 2025. (fan)
Load more