News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pemain Timnas Indonesia Ternyata Dipaksa Keras di Piala AFF, Shin Tae-yong Mesti Tanggung Jawab soal Kegagalan Ini?

Timnas Indonesia gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2024 seusai ditumbangkan Filipina 0-1 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Skuad muda Shin Tae-yong.
Minggu, 22 Desember 2024 - 21:35 WIB
Shin Tae-yong gagal bawa Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024
Sumber :
  • tvonenews.com - Ilham Giovani

Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2024 seusai ditumbangkan Filipina 0-1 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Skuad muda arahan pelatih Shin Tae-yong itu takluk dari titik putih.

Kegagalan Timnas Indonesia melaju ke babak selanjutnya menjadi pukulan telak bagi pemain hingga suporter setia Garuda. Sebab, diunggulkan menang telak lawan Filipina, skuad muda Timnas Indonesia dipaksa berhenti melaju ke semifinal.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pengamat sepak bola, Akmal Marhali merespons kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF, bersama pelatih Shin Tae-yong.

Dia menilai terdapat pelajaran berharga dari ajang bergengsi se-Asia Tenggara tersebut.

"Dari awal perhelatan, Timnas Indonesia sudah melakukan langkah revolusioner yang berani dengan menurunkan mayoritas pemain muda," kata Akmal dilansir dari Instagram pribadinya, Minggu (22/12/2024).

Akmal mencatat, terdapat 16 pemain muda yang baru bergabung ke timnas senior.

Hal tersebut dinilai sangat berani dari apa yang direncanakan pelatih Shin Tae-yong.

Akmal lantas menyinggung soal regenerasi yang diinginkan untuk Timnas Indonesia ke depan.

"Alih-alih regenerasi, tapi berisiko tinggi. Para pemain muda yang masih bisa bermain di timnas U20 dan timnas U22 dikarbit untuk memanggul beban di level senior. Akhirnya, terbebani tampil tak lepas dan emosional," jelasnya.

 

Meski demikian, Akmal mengatakan bahwa hal tersebut bukan salah para pemain Timnas Indonesia.

 

Sebab, dia mengatakan bahwa usia muda yang dibawa di level senior menjadikan beban mereka makin besar.

 

Terlebih, ekseptasi suporter Garuda tentang kejayaan Timnas Indonesia tidak bisa dianggap kecil.

 

"Bukan mereka tidak bagus. Mereka bibit-bibit potensial untuk masa depan. Tapi, dipaksa untuk main di level yang bukan usianya. Andai main di Piala AFF U22 mungkin akan kelihatan permainannya. Tapi, di level senior, jam terbang menjadi salah satu tolok ukur," kata dia.

 

Adapun, Timnas Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen akhir Grup B ASEAN Cup 2024 setelah takluk dari Filipina 0-1 pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12/2024).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

 

Indonesia tercatat hanya mampu mendapatkan empat poin dari empat pertandingan, berjarak enam poin dari Vietnam di posisi pertama dan dua poin dari Filipina di tempat kedua.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT