ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Shin Tae-yong Full Senyum, PSSI Siapkan Pesawat Khusus Untuk Timnas Indonesia saat Hadapi China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali sebut Timnas Indonesia tak akan pakai pesawat komersial saat hadapi China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 .
Selasa, 6 Agustus 2024 - 11:09 WIB
Shin Tae-yong Full Senyum, PSSI Siapkan Pesawat Khusus Untuk Timnas Indonesia saat Tandang ke China di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumber :
  • PSSI

Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali menjelaskan jika Timnas Indonesia tak akan menggunakan pesawat komersial saat hadapi China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia dijadwalkan bakal melakoni dua laga tandang menghadapi Bahrain dan China di putaran ketiga pada bulan Oktober 2024 mendatang.

Dua laga pada bulan November itu bakal menjadi tantangan tersulit untuk skuad Garuda karena harus terbang ke dua negara yang jaraknya sangat berjauhan.

tvonenews

Bahkan, kedua negara tersebut memiliki jarak tempuh hampir mencapai 5.161 kilometer bila menghitung dari ibukota Bahrain, Manama ke Beijing, China.

Artinya, jika menggunakan perjalanan pesawat dengan rute nonstop, maka Timnas Indonesia harus menjalani perjalanan mencapai 15 jam 40 menit.

Melihat kondisi yang akan dialami anak asuh Shin Tae-yong itu membuat PSSI mengambil langkah demi mengantisipasi hal tersebut.

Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali mengatakan bahwa jarak kedua negara yang berjauhan membuat Timnas Indonesia harus menempuh hingga dua hari waktu perjalanan.

"Main di Bahrain itu tanggal 10 kalau tidak salah ya. Kemudian harus main lagi di Cina tanggal 15. Nah supaya diketahui Cina itu jangan membayangkan kita main di Beijing. Ini kita main dari Beijing sekitar 6 jam," ujar Zainudin Amali dalam keterangan yang diterima tvOnenews.com, Selasa (6/8/2024).

"Jaraknya jauh dan itu katanya termasuk tempat yang dingin. Jadi kalau kita menggunakan pesawat komersial dari Bahrain ke sana itu bisa makan waktu sekitar 2 harian, karena dari perjalanan yang ada saja sekitar 24 jam tanpa transit sekitar 4 jam," tambahnya.

Hal itu membuat PSSI mengambil langkah untuk tidak menggunakan pesawat komersial dalam perjalanan Timnas Indonesia dari Bahrain ke China.

Zainudin Amali menuturkan jika pesawat komersial untuk rute penerbangan dari Bahrain ke venue pertandingan yang rencananya bakal digelar di Qingdao, bakal memakan waktu lebih lama.

Faktor itu diakibatkan karena pesawat komersial tidak memiliki rute penerbangan yang langsung terbang ke Qingdao.

Ini artinya Timnas Indonesia harus berpindah pesawat atau transit terlebih dahulu sebelum menuju venue pertandingan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT