Daftar 7 Pemain Keturunan Grade A Disebut Bisa Dongkrak Kualitas Timnas Indonesia untuk Piala Dunia 2026, Siapa Saja?
- Kolase tvOnenews.com
tvOnenews.com - Perubahan baik bagi prestasi timnas Indonesia, terutama sejak Erick Thohir menjabat sebagai ketua PSSI, bersama Shin Tae-yong gencar berburu sejumlah pemain keturunan Indonesia kualitas tingkat teratas atau Grade A yang bermain di klub top Eropa.
Hasani Abdul Gani selaku anggota komite eksekutif atau Exco PSSI mengatakan tujuan utama PSSI mencari pemain keturunan Grade A merupakan proyek besar dari Tim Nasional Indonesia yang berambisi untuk menembus Piala Dunia 2026.
Tak hanya itu, sejumlah pemain keturunan ini juga bisa mendongkrak prestasi Tim Nasional Indonesia di ajang Piala Asia tahun ini pada awal Januari 2024 mendatang.
Diketahui Indonesia tergabung dalam Grup D bersama langganan Piala Dunia, Jepang, ada juga Irak, dan Vietnam.
Berikut adalah 7 pemain keturunan yang bisa membantu Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026 dan juga tampil maksimal di Piala Asia 2024.
1. Thom Haye
Thom Haye pemain yang kini membela SC Heerenveen di di Eredivisie.
Thom Haye adalah pemain keturunan yang kini bermain di Eredivisie, SC Heerenveen, ia berposisi sebagai gelandang bertahan.
Pemain berusia 28 tahun itu tercatat lahir dan besar di Belanda namun memiliki darah Indonesia yang berasal dari neneknya, yang Sulawesi Utara dan sang kekek berasal dari Solo.
Dengan segala pengalamannya berkarier di Eropa, Thom Haye bisa membuat lini tengah Indonesia semakin kuat, apalagi jika ia diduetkan dengan Marc Klok.
Berdasarkan data dari situs Transfermarkt Thom Haye pernah memperkuat Timnas Belanda mulai dari usia 15, usia 17, usia 19 hingga usia 21 pada 2015 lalu.
2. Pascal Struijk
![]()
Pascal Struijk saat bermain melawan Manchester United, tampak berduel dengan Rashford.
Pascal Struijk adalah sosok pemain keturunan yang pernah menolak tawaran naturalisasi menjadi WNI (Warga Negara Indonesia), Struijk saat ini membela klub EPL Leeds United.
Di mana dirinya diketahui memiliki darah keturunan Indonesia dari kakek pihak sang ayah.
Namun, Pascal Struijk dengan tegas menolak dan mengatakan tidak berminat sama sekali menjadi bagian dari skuad Garuda dan masih berharap bisa masuk menembus skuad Timnas Belanda.
Load more