ADVERTISEMENT
Advertnative
Bahkan, pemain berposisi sebagai bek itu juga menilai bahwa mandulnya lini serang menjadi biang kerok kekalahan timnya dari Bologna.
"Hari ini melawan Bologna, kami bermain bagus, sama seperti saat melawan Lazio, Napoli, dan Atalanta, tetapi sekali lagi, kami kekurangan gol, dan itu membuat frustasi," ujar Jay Idzes dikutip dari laman resmi Venezia, Minggu (30/3/2025).
"Kami menciptakan tiga atau empat peluang bersih tetapi tidak dapat menyelesaikannya. Tidak seperti mereka, yang mencetak gol hebat melalui Orsolini," tambahnya.
Lebih lanjut, Jay Idzes bahkan mengaku jika Venezia berhasil mencetak satu gol maka keadaan akan sangat berbanding terbalik.
"Tanpa itu, saya pikir pertandingan akan berakhir berbeda karena kami tidak banyak memberi peluang kepada penyerang mereka," jelas Jay Idzes.
Bahkan, bek berusia 24 tahun itu secara blak-blakan mengaku diminta menjadi striker dadakan oleh sang pelatih, Eusebio Di Francesco.
Jay Idzes menjelaskan bahwa instruksi yang harus ia jalankan bukanlah menjadi yang pertama, melainkan pernah terjadi saat menghadapi Como.
Load more