Liga Italia: Sama-Sama Punya Pelatih Bapuk, AC Milan dan Juventus Berebut Antonio Conte di Musim Panas?
- Lega Serie A
Jakarta, tvOnenews.com - AC Milan dan Juventus kabarnya sama-sama menginginkan Antonio Conte, seiring dengan keterpurukan mereka bersama Sergio Conceicao dan Thiago Motta.
Rossoneri baru menunjuk Conceicao pada akhir tahun 2024 lalu, dan dia mengawali eranya dengan sebuah trofi Piala Super Italia setelah mengalahkan Juve dan Inter pada awal tahun 2025 ini.
Namun, dalam waktu kurang dari dua bulan, sentimen terhadap Conceicao menurun drastis seiring dengan penurunan performa Milan.
Pada Jumat (28/2/2025) dini hari WIB, Milan menderita kekalahan 1-2 dari Bologna dalam laga lanjutan kasta tertinggi Liga Italia, Serie A.
- AC Milan Official
Itu merupakan kekalahan ketiga dari lima laga terakhir di semua ajang, selagi Milan hanya menang sekali dalam rangkaian tersebut.
Milan juga tersingkir dari Liga Champions di babak playoff setelah tunduk dengan agregat 1-2 dari Feyenoord.
Rossoneri bukanlah satu-satunya yang gagal di Liga Champions, Juventus juga tersingkir di babak playoff karena kalah 3-4 secara agregat dari tim asal Belanda lainnya, PSV Eindhoven.
- Juventus Official
Namun, situasi makin membuncah pada Kamis (27/2/2025) dini hari WIB, setelah Juve tersingkir dari Coppa Italia karena kalah adu penalti dari Empoli di babak perempat final.
Nasib Thiago Motta dibicarakan dan Antonio Conte dikabarkan dipertimbangkan oleh manajemen Juventus, sebagaimana laporan dari jurnalis Nicolo Schira.
“Di dalam Juventus, ada pertimbangan yang mengadvokasi percobaan untuk mencoba mengembalikan Antonio Conte ke kursi kepelatihan Juventus,” kata Schira di media sosial X @NicoSchira.
“Sebuah opsi yang tidak dipertimbangkan setahun yang lalu, namun bisa menjadi relevan lagi pada bulan Mei,” tambahnya.
- Juventus Official
Schira sendiri mengatakan bahwa Conte bisa meninggalkan Napoli, meskipun Partenopei berhasil bersaing di papan atas untuk perebutan Scudetto musim ini.
Salah satu alasannya adalah karena ketidaksediaan klub untuk berinvestasi di bursa transfer untuknya.
“Masa depan Antonio Conte di kursi kepelatihan Napoli masih jauh dari kata aman, meski kontraknya masih berlaku hingga 2027. Pelatih asal Salento itu tidak kekurangan pengagum dan peminat,” demikian kata Schira di media sosial X, @NicoSchira.
“Izin Napoli: itu akan bergantung kepada rencana klub biru. Setelah pergerakan di bursa transfer Januari, jaminan dan investasi penting harus diberikan untuk melindungi Conte dari godaan dan serangan klub-klub lain,” tambahnya.
- Napoli
Conte tak hanya diminati oleh Juve, Milan juga dikaitkan dengan mantan pelatih Timnas Italia tersebut, sebagaimana laporan dari La Gazzetta dello Sport.
“Sang pelatih asal Italia [Conte] ingin menetap di Italia dan proyek Milan, yang mana sudah membuatnya tertarik pada tahun lalu, tampaknya masih didesain secara spesifik untuknya,” ulas La Gazzetta dello Sport via Sempre Milan.
Pada tahun lalu, Conte juga dikaitkan dengan Milan yang memecat Stefano Pioli, serta Juve yang berpisah dengan Massimiliano Allegri.
Namun, Conte pada akhirnya memilih gabung Napoli selagi Milan menunjuk Paulo Fonseca–yang kemudian digantikan Conceicao–dan Juve bekerja sama dengan Thiago Motta. (rda)
Load more