Padahal Berjasa Besar, Satu Pemain Bintang Manchester United Disemprot usai Hampir Dikalahkan Tottenham Hotspur di Liga Inggris

Jakarta, tvOnenews.com - Salah satu pemain bintang Manchester United disemprot seiring dengan hasil minor melawan Tottenham Hotspur. MU hampir menderita kekalahan di lanjutan Liga Inggris.

The Red Devils bertandang ke London Utara pada Sabtu (8/11/2025) malam kemarin WIB. Mereka berharap untuk bisa kembali ke jalur kemenangan setelah ditahan Nottingham Forest dengan skor 2-2 pada pekan lalu.

Tim asuhan Ruben Amorim memulai laga dengan keunggulan lewat Bryan Mbeumo. Sang striker sukses menyelesaikan umpan dari Amad Diallo melalui tandukannya pada menit ke-32.

Sumber :

• ANTARA

Namun demikian, situasi berbalik di ujung laga. Spurs justru berbalik unggul dengan cepat melalui gol Mathys Tel pada menit ke-84 dan Richarlison pada menit ke-90 lewat semenit.

Pada saat laga tampaknya akan berakhir untuk kemenangan Spurs, Matthijs de Ligt muncul sebagai pahlawan. Tandukan bek asal Belanda itu sukses menyelesaikan umpan sepak pojok Bruno Fernandes.

Duel pun berakhir dengan skor imbang 2-2. Namun, Bruno Fernandes menjadi sorotan media Inggris, United in Focus,

Menurut mereka, Fernandes menampilkan performa terburuk dalam bertahun-tahun di Man United. Assist-nya untuk De Ligt tidak menutupi fakta dari penampilan buruk di laga ini.

“Satu hal negatif bagi United dan Amorim adalah penampilan buruk Bruno Fernandes yang sama sekali tidak tampil maksimal bagi The Red Devils, dengan assistnya dari tendangan sudut tidak cukup untuk lolos dari kritik,” tulis United in Focus.

Bruno Fernandes dinilai lemah dalam bertarungan di lini tengah. Dia sering dianggap bertanggung jawab atas kehilangan bola yang dialami Man United.

“Bermain sebagai pemain nomor enam bersama Casemiro, Fernandes tampil buruk saat menguasai bola maupun tanpa bola,” tulis United in Focus.

Sumber :

• Action Images via Reuters/Matthew Childs

“Kapten klub ini lemah dalam pertarungan di lini tengah, sering kali menghindari tekel 50/50, atau memilih untuk menendang bola ke arah pemain Spurs, yang membuat tuan rumah selalu menguasai bola,” tambahnya.