Termasuk Laga Persija Vs Semen Padang, I.League Pastikan Jadwal Liga Tak Berubah usai Sumatera Dilanda Bencana

Jakarta, tvOnenews.com – Operator Liga Indonesia, PT I.League, menegaskan tidak melakukan perubahan jadwal kompetisi meski sejumlah wilayah di Pulau Sumatera tengah dilanda bencana alam. Keputusan tersebut diambil setelah mempertimbangkan kondisi kalender pertandingan yang sudah tersusun sejak awal musim.

Kompetisi yang berada di bawah naungan I.League saat ini mencakup Super League dan Championship. Keduanya melibatkan sejumlah klub yang bermarkas di Pulau Sumatera dan tetap dijadwalkan bertanding sesuai agenda awal.

Beberapa klub yang dimaksud antara lain Semen Padang FC dari Sumatera Barat, PSMS Medan asal Sumatera Utara, serta Persiraja Banda Aceh yang mewakili Provinsi Aceh. Ketiga klub tersebut masih aktif menjalani agenda pertandingan di tengah situasi alam yang kurang kondusif.

Direktur Kompetisi I.League, Asep Saputra, menyampaikan bahwa hingga saat ini kompetisi berjalan sesuai rencana. Ia menilai proses sinkronisasi kalender pertandingan dengan berbagai agenda nasional berjalan cukup baik.

“Kompetisi kita sejauh ini kan berjalan, sisi positifnya adalah apa yang sudah kita jadwalkan, kalender pertandingan, sesuai dengan sinkronisasi, berjalan dengan baik,” ujar Asep, Jumat (19/12/2025).

“Beberapa tempat yang memang tentu kita inventarisir juga, ada komunikasi tentu saja. Kita dari I.League, PSSI, dan juga dengan panpel (panitia pelaksana),” tambahnya.

Asep menegaskan bahwa komunikasi dengan berbagai pihak terus dilakukan untuk memantau situasi di daerah terdampak. Koordinasi tersebut melibatkan federasi, operator liga, hingga panitia pelaksana di daerah.

“Dan sementara ini yang terjadwal memang masih kita jadwalkan untuk bertanding di situ, karena memang musim ini kan sangat padat, dan juga tentu beberapa klub juga sudah ada komunikasi. Saya pikir memang sesuai dengan apa yang sudah kita tetapkan,” kata Asep.

Dalam lanjutan Super League, Semen Padang dijadwalkan menjamu Persija Jakarta. Laga tersebut akan berlangsung pada Senin (22/12) dan menjadi salah satu pertandingan yang cukup menyita perhatian publik.

Sementara itu, dari ajang Championship, PSMS Medan masih akan menjalani dua laga tandang. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada akhir Desember hingga awal Januari sebelum kembali bermain di kandang.

PSMS Medan baru akan menjamu Adhyaksa FC pada 11 Januari mendatang. Laga tersebut menjadi pertandingan kandang pertama PSMS setelah rangkaian laga tandang yang cukup panjang.

Hal serupa juga dialami Persiraja Banda Aceh yang masih harus melakoni dua pertandingan tandang. Klub berjuluk Laskar Rencong itu dijadwalkan menjamu Persikad Depok pada 11 Januari.

Di sisi lain, kepedulian terhadap korban bencana tetap menjadi perhatian I.League. Bersama Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), I.League menggelar pertandingan persahabatan dan lelang jersi pemain.

Kegiatan tersebut digelar di Stadion Madya, Jakarta, pada Jumat. Hasil dari lelang jersi pemain itu nantinya akan disalurkan untuk membantu pihak-pihak yang membutuhkan di wilayah Sumatera.

“Saya pikir tentu saja dalam implementasinya nanti, kita juga punya banyak klub di Pulau Sumatera yang terdampak atau bahkan sebetulnya mungkin ke depannya tidak hanya di Sumatera. Artinya ketika memang membutuhkan kita sebagai football family dalam kondisi tidak hanya sepak bola, tentu saja juga bicara soal kemanusiaan,” tuturnya.

Sementara itu, kompetisi Super League dipastikan kembali bergulir pada 20 Desember 2025. Sebelumnya, liga sempat diliburkan seiring berlangsungnya SEA Games Thailand 2025.

Laga Dewa United kontra Persis Solo akan menjadi pertandingan pembuka setelah jeda kompetisi. Pada hari yang sama, Persebaya Surabaya juga dijadwalkan menjamu Borneo FC dalam lanjutan Super League musim ini.