Sudah Dapat Tawaran Sejak Masih di Port FC, Frans Putros Tak Perlu Pikir Panjang Terima Pinangan Persib Bandung
- tvOnenews/Dwi RB
Bandung, tvOnenews.com - Gelandang Persib Bandung, Frans Putros tidak sulit menerima pinangan untuk gabung Persib. Dia langsung menyambut tawaran yang masuk dan menerima kontrak selama satu tahun.
Mantan pemain Port FC ini diresmikan sebagai pemain asing baru kesembilan Persib di jendela transfer awal musim 2025/2026. Menurutnya sudah banyak informasi tentang Maung Bandung sebelum ada tawaran datang.
Musim lalu, Persib dan Port FC sama-sama tergabung di Grup F AFC Champions League Two 2024/2025. Kedua tim sudah bertemu dua kali di fase grup dan Putros sudah tidak asing dengan klub kebangaan Bobotoh ini.
"Alasannya, ya saya sudah tahu Persib sejak tahun lalu, ketika kami bertemu di Liga Champions musim lalu. Saya juga sudah berbicara dengan baik dengan coach Bojan," kata Putros saat diwawancara setelah latihan di Lapangan Pendamping GBLA, Kota Bandung, Selasa (29/7/2025).
Meski harus finish di peringkat terbawah grup F AFC Champions League Two 2024/2025, tapi Putros menilai Persib tim yang bagus. Selain itu, statusnya yang tanpa klub di awal musim ini membuatnya bisa bebas memilih kemana destinasi karir berikutnya.
"Bagi saya ini klub yang besar di Asia dan dua kali menjadi juara liga. Mereka juga musim lalu bermain dengan bagus di Liga Champions," ujar Frans Putros.
"Ini adalah klub terbesar di dunia juga, jadi mudah untuk memilihnya. Saya juga berstatus bebas transfer, jadi saya sangat antusias berada di sini," imbuhnya.
Dia juga sempat mencari tahu informasi soal Persib kepada Asnawi Mangkualam. Karena Asnawi yang menjadi rekan setimnya di Port FC merupakan pesepakbola yang berasal dari Indonesia.
"Ya saya bicara sedikit dengan Asnawi, memang tidak terlalu banyak sebelum kepindahan ini. Tapi seperti yang tadi saya sampaikan, saya sudah tahu klub ini sejak musim lalu, ketika bertemu Persib dua kali di kompetisi Asia musim lalu," ujarnya.
Putros memahami reputasi Persib yang punya sejarah panjang di kompetisi Indonesia. Dukungan suporter yang besar juga menurutnya akan menuntut kinerja maksimal dari tim dan itu dimaklumi olehnya.
Load more