Anak Lahir di Bandung, Suara Hati Nick Kuipers Usai Putuskan Hengkang dari Persib

Jakarta, tvOnenews.com - Nick Kuipers berpamitan pada suporter Persib, Bobotoh setelah dipastikan hengkang di akhir musim ini. 

Nick Kuipers memiliki titel pemain asing terlama di Liga Indonesia setelah bergabung dengan Persib Bandung pada 2019 lalu. 

Nick Kuipers mengunggah video perpisahan melalui akun Instagram pribadinya pada Kamis (22/5/2025). 

Dengan kepastiannya untuk hengkang dari Persib, laga melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Sabtu (25/5/2025) menjadi laga terakhirnya berseragam Persib. 

Nick Kuipers pun akan melewatkan jersey empat bintang meski juara back to back Liga 1 adalah lewat kontribusinya. 

Dalam video tersebut, Nick Kuipers pun mengungkapkan suara hatinya dimana video tersebut ternyata sudah disiapkan sejak lama. 

Tak hanya menyinggung soal karirnya dengan Maung Bandung, Nick Kuipers pun mengakui bahwa Bandung adalah bagian dari dalam dirinya. 

Hal ini karena anak pertamanya, Yuna Kuipers lahir dan besar di Bandung. 

Berikut Ucapan Perpisahan Nick Kuipers Bersama Persib: 

"15 Agustus 2019, pertama kali  saya tiba di Bandung, rasanya seperti masuk ke dalam sebuah film, dan tidak tahu persis apa yang akan terjadi.

Tetapi saya langsung terharu, dengan energi semangat, dan cinta tulus yang kalian miliki untuk klub ini. Di mana pun saya berada selalu ada Persib.

Sejak pertama saya merasa ada yang spesial, sebuah keluarga bernuansa biru. Komunitas yang bernafas dengan sepak bola. Kalian menyambut saya dengan hangat, dan saya merasa seperti di rumah meskipun sangat jauh dari tempat asal saya. 

Saya datang ke sini untuk membawa Persib juara dan kembali bersaing di Asia, dan keduanya pun tercapai. Persib ada di tempat yang seharusnya, klub terbesar di Indonesia, klub yang juga memiliki sejarah yang membanggakan, dan telah memenangkan banyak piala.

Dalam beberapa musim terakhir kita menulis sejarah baru, dan menambah koleksi piala, menjadi bagian dari sejarah itu benar-benar berarti bagi saya. Tidak ada yang membuat saya lebih bangga, selain melihat senyum dan air mata kebahagiaan di wajah kalian semua. 

Setiap pertandingan memiliki cerita tersendiri, cerita tantang keringat, perjuangan, dan ketulusan. Saya tak akan pernah lupa momen pertama saya di lapangan mengenakan Jersey Persib. Suara energi, semangat, dalam nyanyian kalian, adalah sesuatu yang harus dirasakan untuk bisa dimengerti.

Pertarungan melawan rival terberat, terasa seperti pertempuran, bagi kita semua. Itu tidak pernah hanya sekedar soal angka, itu adalah pertempuran untuk lambang di dada kita dan cinta dari para suporter di tribun.

Kalian telah memberikan banyak kepada saya, kepercayaan, dukungan, semangat kalian, Bandung memberikan hal terindah dalam hidup saya. Bandung memberiku hal terindah dalam hidup ku, putri saya, dan kemanapun jalan hidupnya dia akan selalu dengan bangga berkata saya lahir Di Bandung.

Terkadang hal-hal baik harus berakhir, namun ke manapun langkah saya selanjutnya, sebagian hati saya akan selalu tinggal di sini, di Bandung bersama Persib dan kalian semua, terima kasih dari lubuk hati saya yang terdalam untuk setiap orang yang sudah merangkul saya dalam keluarga besar ini khususnya kepada stap, tim medis, rekan setim, dan para pelatih. Terimakasih sudah membuat saya merasa di terima sejak awal, hatur nuhun Persib, kita akan bertemu lagi."