Pelatih Asal Belanda Ungkap Kunci Dewa United Menang Comeback atas PSM Makassar di Liga 1 2024-2025

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih asal Belanda, Jan Olde Riekerink mengungkapkan kunci Dewa United menang comeback atas PSM Makassar di Liga 1 2024-2025.

Seperti diketahui, Dewa United mampu bangkit setelah dua kali tertinggal untuk mengalahkan PSM Makassar pada pekan ke-20 Liga 1 musim ini.

Bahkan, tim berjuluk Tangsel Warrior itu menang 3-2 atas Juku Eja dan memastikan naik ke empat besar klasemen sementara Liga 1 2024-2025.

Sumber :

• x.com/dewaunitedfc_

Tiga gol Dewa United diborong oleh hattrick Alex Martins. Sementara dua gol PSM dibukukan oleh Victor Dethan dan Joao Pereira Albertine. 

Pada pertandingan ini, Dewa United sempat dua kali tertinggal dari PSM. Namun, dua kali pula mereka berhasil menyamakan kedudukan. 

Bahkan, memenangkan laga. Jan Olde Riekerink menilai kunci kemenangan ini berkat tren positif usai mengalahkan Persib Bandung 2-0 di laga sebelumnya.

Bukan hanya itu, pelatih Dewa United itu juga melakukan perubahan yang tepat di babak kedua sehingga jadi kunci kemenangan timnya.

Sumber :

• tvOnenews.com - Ilham Giovani

"Saya tahu setelah lawan (Persib) Bandung menjadi penting untuk tetap menjaga rasa 'lapar' karena saat lawan Persib pertandingannya sangat bagus," kata Jan Olde, dikutip dari laman resmi PT LIB.

"Kami tadi kebobolan terlalu mudah, dua kali kami terkena serangan balik. Jadi di babak kedua saya ubah, saya dorong Messidoro lebih ke depan," imbuhnya.

"Dari situ kami mulai mendominasi pertandingan. Kami punya banyak pemain bagus, tetapi buat mereka itu menjadi tantangan. Mereka harus sadar dengan kualitasnya," katanya lagi.

Sementara itu, faktor lainnya, kata Jan Olde, para pemain PSM Makassar terlihat sedikit lebih lelah.

Hal itu dia manfaatkan dengan kondisi para pemainnya yang lebih bugar sehingga mampu membalikkan keadaan.

“Melihat mereka sangat lelah dan pada akhir pertandingan dan itu yang mengubah pertandingan. Kita lebih fit dan kita berhasil menciptakan banyak peluang," jelas pelatih asal Belanda ini.

"Di babak kedua seharusnya kami bisa empat gol. Mungkin kami kurang menekan dari lini tengah. Namun, saya rasa kami tetap layak menang," tandasnya.