Wahyudi Hamisi Harus Belajar, 5 Pemain Indonesia Ini Meninggal Dunia Akibat Aksi Brutal Lawan Saat Bertanding
- Kolase tvOnenews.com
tvOnenews.com – Sepak bola Indonesia dikenal dengan pertandingan antar klub yang sengit dan permainannya yang keras. Baru-baru ini terjadi insiden Wahyudi Hamisi yang menendang kepala Bruno Moreira.
Insiden tersebut terjadi pada laga Persebaya Surabaya kontra PSS Sleman dalam lanjutan pekan ke-27 Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (3/3/2024)
Aksi Wahyudi tersebut sangat fatal karena bisa membuat kepala Bruno cedera hingga kehilangan nyawa.
Kejadian ini juga mengingatkan kepada beberapa pemain yang meninggal dunia di atas lapangan usai bentrok dengan pemain lawan, bahkan rekan setimnya sendiri.
Berikut deretan pemain Indonesia yang meninggal dunia usai bertanding yang sudah dirangkum tvOnenews.com.
1. Taufik Ramsyah
Sepak bola Indonesia harus berduka usai kiper Tornado FC, Taufik Ramsyah meninggal dunia saat klub asal Pekanbaru bertemu Wahana FC di Liga 3 pada Sabtu (18/12/2021) lalu.
Taufik Ramsyah yang saat itu masih berusia 20 tahun dikabarkan meninggal karena alami cedera berat pada kepalanya setelah berbenturan dengan pemain Wahana Fc.
Dirinya dinyatakan meninggal usai tiga hari alami masa kritis di rumah sakit pada Selasa (21/12/2021) malam WIB.
2. Choirul Huda
Duka menerpa Persela Lamongan dan sepak bola Indonesia pada 2017 silam usai Kapten Persela dinyatakan meninggal dunia setelah berbenturan dengan rekan setimnya, Ramon Rodriguez.
Huda terlibat kontak fisik usai bagian dada dirinya terkena kaki dari Rodriguez dalam upayanya untuk menghalau bola.
Kiper yang hanya membela Persela Lamongan tersebut sempat bergerak usai insiden tersebut namun kemudian ia tak sadarkan diri.
Tim medis berupaya melarikan Huda ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong usai dokter menyatakan adanya trauma pada dada, kepala, dan leher.
3. Akli Fairuz
Persiraja Banda Aceh kehilangan salah satu pemainnya, Akli Fairuz yang dinyatakan meninggal dunia akibat terlibat benturan di lapangan.
Akli menerima tendangan di bagian perut dari kiper Agus Rohman saat Persiraja melawan PSAP Sigli pada 10 Mei 2014 silam.
Walaupun sudah dilarikan ke rumah sakit dan menjalani operasi, namun usaha tersebut tak mampu menyelamatkankan nyawanya.
Load more