Kata-kata Mutiara Sampai Keluar dari Mulut Pelatih Sassuolo buat Jay Idzes Cs Usai Libas Cagliari, Fabio Grosso Sebut kalau....
- sassuolocalcio.it
tvOnenews.com - Kapten Timnas Indonesiai, Jay Idzes tampil tangguh dalam mengawal lini belakang dan sukses mematahkan beberapa ancaman berbahaya dari sisi sayap Cagliari.
Sassuolo menunjukkan performa impresif saat bertandang ke markas Cagliari dalam lanjutan Serie A Italia, Jumat (31/10) dini hari WIB. Bermain di Stadion Unipol Domus, skuad asuhan Fabio Grosso tampil disiplin dan berhasil mencuri kemenangan 2-1.
Salah satu sosok yang mencuri perhatian dalam laga ini adalah Jay Idzes, bek tengah berdarah Indonesia yang kembali dipercaya tampil sejak menit awal. Idzes tampil tangguh dalam mengawal lini belakang dan sukses mematahkan beberapa ancaman berbahaya dari sisi sayap Cagliari.
Sejak menit awal, Cagliari mencoba menekan dengan serangan cepat dari sektor sayap, namun kokohnya pertahanan Sassuolo membuat tuan rumah kesulitan menciptakan peluang bersih.
Jay Idzes yang berduet di jantung pertahanan menunjukkan ketenangan dan penempatan posisi yang baik untuk mengantisipasi umpan silang lawan.
Meskipun sempat tertekan di babak pertama dan bahkan gawang Sassuolo sempat dijebol oleh Sebastiano Esposito, yang akhirnya dianulir karena offside, tim tamu berhasil bangkit di babak kedua.
Pergeseran tempo permainan menjadi kunci kemenangan, sekaligus bukti kematangan strategi yang diterapkan Grosso.
Performa solid Sassuolo akhirnya berbuah hasil manis. Gol pembuka dicetak oleh Armand Lauriente lewat eksekusi tendangan bebas akurat pada menit ke-54, disusul oleh sontekan Andrea Pinamonti sepuluh menit kemudian.
Cagliari hanya mampu memperkecil ketertinggalan melalui Esposito pada menit ke-73. Hasil ini membawa Sassuolo kembali ke jalur kemenangan dan memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara.
Kini, Neroverdi naik ke peringkat 10 dengan raihan 13 poin, sama dengan Atalanta namun kalah selisih gol, sementara Cagliari harus puas tertahan di peringkat 14 dengan sembilan poin setelah gagal menang dalam lima laga beruntun.
Pelatih Sassuolo, Fabio Grosso, yang dikenal sebagai salah satu pahlawan Italia saat menjuarai Piala Dunia 2006, mengaku puas dengan kerja keras anak asuhnya.
- Facebook - Sassuolo
“Ini adalah kemenangan krusial di sini di Cagliari, dan performa yang kami tampilkan tidak mudah. Kami bermain baik, mengungguli lawan di saat yang tepat, dan mampu mengendalikan pertandingan untuk membawa pulang tiga poin,” ujar Grosso seperti dikutip dari situs resmi klub.
Ia menilai kemenangan ini menjadi bukti karakter dan ketahanan mental para pemainnya dalam menghadapi tekanan di laga tandang.
Grosso juga menyoroti perbedaan signifikan antara performa tim di babak pertama dan kedua. “Pada babak kedua, dengan mobilitas dan penguasaan lapangan yang lebih baik, kami bisa menunjukkan permainan kami dan mencetak gol,” tambahnya.
Pergeseran taktik di paruh kedua terbukti efektif. Sassuolo tampil lebih agresif, mampu menguasai bola dengan baik, dan menekan Cagliari lewat variasi serangan yang lebih cepat.
Jay Idzes pun berperan penting dalam fase transisi, baik saat bertahan maupun saat membantu membangun serangan dari lini belakang.
Dalam laga ini, berbagai media olahraga Italia memberikan penilaian positif terhadap penampilan Jay Idzes. Meski tidak mencetak gol, kontribusinya di sektor pertahanan dianggap vital dalam menjaga kestabilan tim.
Dengan formasi 4-3-3, Idzes menjadi tembok kokoh yang membuat serangan sayap Cagliari sering kali buntu. Penampilan konsisten pemain berdarah Indonesia itu juga semakin memperkuat posisinya sebagai andalan di lini belakang Sassuolo musim ini.
Grosso menegaskan bahwa kemenangan atas Cagliari bukanlah akhir, melainkan awal dari konsistensi yang ingin ia bangun bersama tim.
“Banyak dari pemain kami tampil sangat baik hari ini, dan di liga ini kami membutuhkan semua orang berkontribusi. Kami tahu apa yang kami mau dan apa yang harus kami raih. Kami sadar akan tantangan yang menanti dan kami ingin sukses di setiap pertandingan,” ungkap sang pelatih.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga fokus di sepanjang musim. “Di kompetisi ini kami harus mempersiapkan diri dengan baik di setiap pertandingan dan meraih poin sebanyak mungkin. Kami tahu kesulitannya, tetapi jika kami tekun, kami bisa mencapai tujuan kami,” lanjutnya.
Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Sassuolo mulai menemukan ritme terbaiknya setelah hasil kurang memuaskan di awal musim. Dengan barisan pemain yang solid dan disiplin, termasuk penampilan gemilang Jay Idzes di lini belakang, Fabio Grosso optimistis timnya bisa bersaing di papan tengah dan bahkan menembus zona Eropa.
Bagi Jay Idzes sendiri, laga ini menjadi ajang pembuktian bahwa pemain keturunan Indonesia mampu tampil konsisten di salah satu liga paling kompetitif di dunia. Jika performa seperti ini terus berlanjut, bukan tak mungkin namanya akan semakin diperhitungkan, baik oleh Sassuolo maupun Timnas Indonesia. (udn)
Load more