Pelarian Aidit ke Yogyakarta, Bermaksud Membuat Pemerintahan Darurat PKI, Namun Jalan Hidupnya Berakhir di Sebuah Sumur Tua
Dini hari, 2 Oktober 1965 pukul 01.00, Dipa Nusantara Aidit atau DN Aidit bergegas. Usai G30S PKI gagal ia harus menyiapkan rencana untuk teruskan perlawanan.
Jumat, 16 September 2022 - 10:52 WIB
Sumber :
- istimewa
Nasib serupa juga kemudian dialami Aidit setelah hampir dua bulan dalam pelariannya. Tanggal 22 November 1965, Ia akhirnya ditangkap di Solo oleh pasukan dari Brigade 4 Kodam Diponegoro pimpinan Kolonel Yasir Hadibroto.
Keesokan harinya Aidit dibawa ke Boyolali, di sebuah sumur tua di kawasan markas Batalyon 444, Aidit diminta menyampaikan pesan terakhirnya, sebelum akhirnya dieksekusi mati ditempat itu pada pagi buta 23 November 1965. Usai sudah kisah pelarian Ketua Central Committee PKI itu. (Buz)
Load more