100 Musisi Gelar Konser Amal Heal Sumatra, Donasi Rp15 Miliar Terkumpul untuk Bantu Korban Bencana

Jakarta, tvOnenews.com - Konser amal bertajuk 100 Musisi Heal Sumatra digelar sebagai bentuk solidaritas nasional untuk membantu masyarakat terdampak bencana di Sumatra.

Acara yang dihimpun lewat kolaborasi lintas profesi ini menandai gerakan cepat berbagai pihak dalam merespons banjir bandang dan longsor yang melanda beberapa provinsi.

Konser berlangsung pada 7 Desember 2025 di Bintaro, Tangerang Selatan, dan berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp15.179.230.059 (Rp15,17 miliar).

Jumlah tersebut masih akan terus bertambah seiring dibukanya kanal donasi hingga waktu yang belum ditentukan. Para musisi tampil tanpa menerima bayaran, sementara lokasi acara disediakan secara cuma-cuma oleh dr. Tompi selaku tuan rumah.

Gerakan ini digagas sebagai bentuk respon cepat untuk mendukung warga di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang tengah menghadapi dampak bencana. Semangat kolaborasi terlihat dari keterlibatan para pengisi acara, relawan, hingga penyedia venue secara sukarela.

Dalam konferensi pers, para inisiator seperti Irma Hutabarat, Kadri Mohamad, dr. Tompi, dan Pramudya A Oktavinanda yang juga Ketua ILUNI UI, menegaskan bahwa gerakan ini lahir dari nilai kebersamaan dan keinginan melanjutkan kerja-kerja kemanusiaan yang pernah diperjuangkan mendiang Glenn Fredly.

“Dulu, Glenn yang selalu turun paling duluan untuk menggerakkan gerakan kemanusiaan seperti ini. Sekarang kami yang meneruskan. Harapannya gerakan ini menjadi kultur baik untuk generasi berikutnya,” ujar dr. Tompi dalam keterangan resmi, Senin (8/12/2025).

“Begitu ada musibah, kita bergerak tanpa menunggu, tanpa mencari exposure,” tambahnya.

Dukungan publik datang dari berbagai lapisan masyarakat. Donasi tidak hanya mengalir dari korporasi atau lembaga besar, tetapi juga dari individu.

Irma Hutabarat mencontohkan adanya kelompok ibu-ibu driver ojol yang mengumpulkan Rp15.000 hingga Rp20.000 untuk ikut berkontribusi. “Ini bukan tentang jumlahnya, tapi tentang niat dan kebersamaan,” ujarnya.

Para penggagas acara juga menekankan bahwa energi positif dan dukungan moral memiliki peran penting bagi para korban, terutama mereka yang mengalami trauma mendalam akibat bencana. Bantuan nonmateri diharapkan dapat menguatkan proses pemulihan psikologis para penyintas.

Dalam penyelenggaraan kegiatan, ILUNI UI bertindak sebagai lembaga pengelola dan penyalur dana. Organisasi alumni itu membuka rekening khusus untuk Heal Sumatra dan memastikan seluruh mekanisme berjalan transparan.

“Dana yang masuk akan diaudit dan dilaporkan secara berkala. Kami sudah berkoordinasi dengan PMI, yayasan lokal, dan jaringan alumni di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat untuk memastikan bantuan tepat sasaran,” jelas Pram.

Selain menyalurkan bantuan jangka pendek, ILUNI UI menyiapkan dukungan berkelanjutan, termasuk pengiriman relawan psikolog untuk membantu pemulihan trauma anak-anak dan keluarga korban di wilayah terdampak. Pendekatan ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi masyarakat setempat.

Kesuksesan konser pertama akan dilanjutkan dengan gelaran kedua yang dijadwalkan pada 16 Desember 2025 di Lippo Mall Kemang. Sejumlah musisi papan atas seperti Vina Panduwinata, Rossa, Armand Maulana, Once Mekel, Juicy Luicy, dan lainnya telah memastikan diri tampil.

Meski konser telah usai, pengumpulan donasi tetap terbuka melalui rekening resmi ILUNI UI. Gerakan ini menjadi bukti bahwa ketika masyarakat bersatu, kontribusi sekecil apa pun dapat memberikan harapan baru bagi para korban bencana di Sumatra. (rpi)