Bahlil Cabut Ribuan IUP Tanpa Pandang Bulu, Akademisi Sebut Manuver Besar Tata Kelola Tambang Dimulai
- Abdul Gani Siregar/tvOnenews
Langkah pembenahan tambang yang kini menuai dukungan akademisi merupakan hasil kerja Satgas Penataan Penggunaan Lahan dan Penataan Investasi yang dipimpin Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Satgas ini mencabut lebih dari 2.000 IUP yang tidak memenuhi kewajiban operasi dan administrasi.
“Izin-izin yang kami cabut ini adalah izin-izin yang tidak beroperasi. Kami sudah mencabut lebih dari 2.000 IUP,” tegas Bahlil.
Ia menjelaskan, izin yang dicabut meliputi perusahaan yang tidak menjalankan kegiatan meski telah mendapatkan IPPKH, tidak menyusun RKAB, hingga memperjualbelikan konsesi secara tidak sah.
“Pencabutan izin ini tanpa melihat ini punya siapa atau ini punya siapa, enggak. Kita tertib. Aturan berlaku untuk seluruh orang, tidak untuk satu kelompok orang tertentu,” tegasnya lagi.
Para pakar menilai langkah ini sebagai fondasi baru bagi sektor pertambangan yang lebih tertib, lebih terang, dan lebih berorientasi pada manfaat jangka panjang bagi masyarakat serta lingkungan. Pembenahan besar-besaran ini, menurut mereka, adalah sinyal bahwa tata kelola tambang Indonesia mulai naik kelas. (Agr/ree)
Load more