Fakta-Fakta Perceraian Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf: Dugaan Penggelapan Dana hingga Resmi Cerai
- Instagram/tasyafarasya
Jakarta, tvOnenews.com - Setelah tujuh tahun menikah, rumah tangga selebgram Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf akhirnya berakhir di meja hijau. Pengadilan Agama Jakarta Selatan resmi memutuskan perceraian keduanya pada Rabu (12/11/2025).
Proses ini menjadi sorotan karena tidak hanya berkaitan dengan perpisahan pasangan publik figur, tetapi juga karena sejumlah isu yang mencuat sepanjang perjalanan kasus.
Berikut rangkuman fakta-fakta penting terkait perceraian Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf.
1. Gugatan Tasya Diterima Pengadilan
Majelis hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan seluruh gugatan cerai yang diajukan Tasya Farasya terhadap Ahmad Assegaf. Putusan dibacakan sekitar pukul 09.00 WIB.
Kuasa hukum Tasya, Sangun Ragahdo, menjelaskan bahwa hakim menyatakan seluruh syarat gugatan telah terpenuhi. Dalam putusan tersebut, hakim juga menetapkan bahwa hak asuh anak dijalankan bersama oleh kedua pihak. Meski sudah diputus cerai, putusan ini belum inkrah karena masih menunggu masa banding selama 14 hari.
2. Tasya Ucapkan “Alhamdulillah” Usai Putusan
Setelah putusan dibacakan, Tasya Farasya disebut merasa lega. Kuasa hukumnya, M. Fattah Riphat, menyampaikan bahwa Tasya menyambut keputusan tersebut dengan ucapan syukur.
Tasya disebut tidak menuntut biaya apa pun kepada Ahmad, termasuk biaya perkara dan nafkah. Fokus utamanya hanya pada perceraian dan pengaturan hak asuh anak. Sikap ini sekaligus menunjukkan bahwa Tasya tidak menginginkan polemik berkepanjangan.
3. Kesepakatan Pengasuhan Anak
Meski berpisah, keduanya sepakat menjaga hubungan baik demi kepentingan anak-anak. Ahmad tetap diberikan hak untuk bertemu dua kali seminggu, namun tidak diperbolehkan menginap. Kesepakatan ini telah dibuat sejak proses mediasi dan kemudian disahkan oleh hakim.
Tasya dan Ahmad memiliki dua anak:
-
Maryam Eliza Khair Assegaf (lahir 26 Juni 2020)
-
Hasan Isa Assegaf (lahir 20 November 2022)
4. Penyebab Utama Perceraian: Dugaan Penggelapan Dana
Salah satu isu terbesar yang turut mencuat dalam proses perceraian ini adalah dugaan penggelapan dana perusahaan bersama. Kuasa hukum Tasya menegaskan bahwa pihaknya telah mempelajari berbagai data terkait dugaan tersebut.
Menurut Sangun, Tasya merasa dikhianati secara moral, bukan karena nominal uangnya. Hal itu dibuktikan dengan tuntutan simbolis sebesar Rp100 perak dalam gugatan, menandakan bahwa ia tidak mengharapkan pengembalian materi.
5. Ahmad Akui dan Sepakati Pembayaran Ganti Rugi
Pihak Ahmad disebut mengakui adanya peristiwa dugaan penggelapan dana dan menyatakan kesediaannya untuk mengganti kerugian. Nilai kerugian yang sedang dihitung mencapai puluhan miliar rupiah.
Kedua pihak kini tengah menyamakan perhitungan kerugian dan membahas mekanisme pembayaran. Meski kasusnya berat, Tasya memilih menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan selama Ahmad bersikap kooperatif.
6. Isu Penggadaian Sertifikat Rumah Ibunda Tasya
Selain dugaan penggelapan dana, Ahmad juga sempat dikaitkan dengan isu penggadaian rumah milik ibunda Tasya, Alawiyah Alatas. Kuasa hukum Tasya menegaskan bahwa kasus itu berbeda dengan dugaan penggelapan dana dan tidak bisa disamakan.
Meski begitu, Ahmad disebut menunjukkan niat baik untuk menyelesaikannya secara damai, sementara pihak Tasya masih menimbang langkah hukum lanjutan setelah proses perceraian rampung.
7. Akhirnya Resmi Cerai
Pada Rabu (12/11/2025), Pengadilan Agama Jakarta Selatan resmi memutuskan perceraian Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf. Putusan tersebut menegaskan bahwa syarat-syarat perceraian telah terpenuhi, sehingga hakim menjatuhkan keputusan untuk menyatakan keduanya bercerai.
Dengan putusan ini, proses panjang yang dipenuhi isu keuangan, polemik internal perusahaan, dan persoalan rumah tangga akhirnya menemukan titik akhir. (nsp)
Load more