Ditanya soal Tewasnya Timothy, Sang Ayah Curahkan Isi Hatinya Hingga Singgung Kenangan Terindah
- YouTube tvOneNews
Nama-nama terduga pelaku pun mencuat ke publik dan menjadi bahan perbincangan luas.
Di sisi lain, pihak kampus telah menjatuhkan sanksi kepada empat mahasiswa yang merupakan pengurus Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik (Himapol) FISIP Unud Kabinet Cakra.
Mereka diberhentikan tidak dengan hormat dari organisasi dan dijatuhi sanksi akademik berupa pengurangan nilai soft skill, serta diwajibkan membuat surat pernyataan dan video permintaan maaf.
Keempat mahasiswa itu yakni:
1. Anak Agung Ngurah Nanda Budiadnyana (Wakil Kepala Departemen Minat dan Bakat)
2. Maria Victoria Viyata Mayos (Kepala Departemen Eksternal)
3. Muhammad Riyadh Alvitto Satriyaji Pratama (Kepala Departemen Kajian, Aksi, Strategis, dan Pendidikan)
4. Vito Simanungkalit (Wakil Kepala Departemen Eksternal)
Menurut Wakil Dekan III FISIP Unud, I Made Anom Wiranata, sanksi tersebut diberikan sebagai bentuk pembinaan, bukan hukuman kebencian.
“Sanksi ini bukanlah ekspresi kebencian kami sebagai pimpinan. Kami ini seorang guru, tugasnya mendidik,” ujarnya
Namun, sumber internal fakultas menyebutkan bahwa empat mahasiswa itu hanya sebagian dari total sekitar sembilan pelaku dugaan perundungan.
Nama lain yang disebut berasal dari fakultas berbeda, seperti Calista Amore (Fakultas Kedokteran) dan Jetro Ferdio (Fakultas Kelautan dan Perikanan).
Di samping itu, sang ayah Timothy Anugrah Saputra, Lukas Triana Putra, lontarkan pengakuan mengejutkan terkait gangguang psikologis hingga tewasnya Timothy.
Dalam hal ini, Ayah Timothy Anugrah Saputra, Lukas Triana Putra, mengklarifikasi terkait informasi yang beredar bahwa mendiang anaknya mengidap gangguan mental sehingga menjadi pemicu dugaan bunuh diri.
Lukas ceritakan, bahwa Timothy saat masih kecil sempat mengidap gangguan pendengaran.
Lalu, setelah diobati, Timothy pun telah dinyatakan sembuh.
"Memang pada waktu masih kecil, anak saya itu ada kelainan pendengaran di mana telinganya itu tidak dapat mendengar dengan baik. Sehingga dia dibawa ke spesialis THT (telinga, hidung, tenggorokan) anak dan pada saat itu, telinganya itu semenjak dibersihkan, pendengarannya menjadi baik," ceritanya dikutip dari YouTube metrotvnews, Minggu (19/10/2025).
Setelah itu, Lukas bercerita terkait pendidikan Timothy di mana mendiang menempuh pendidikan di sekolah internasional.
Load more