Heboh Dua Sekolah di Tangsel Dapat Pesan Ancaman Teror Bom via WhatsApp dan E-mail, Pesannya Dikirim saat...
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Dua sekolah internasional di Tangerang Selatan (Tangsel) mendapat pesan ancaman teror bom yang dikirim orang tak dikenal via WhatsApp dan e-mail.
Dua sekolah internasional yang mendapat teror itu, yakni sekolah N dan sekolah M.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Inkiriwang membenarkan perihal adanya ancaman teror bom tersebut.
"Betul ada ancaman bom di dua sekolah tersebut,” katanya, Selasa (7/10/2025).
Victor mengatakan pesan teror itu pertama kali dikirimkan ke sekolah N pada pada hari. Sementara itu, sekolah M mendapatkan pesan itu pada siang hariya.
“N mendapat kiriman ancaman bom pada pagi hari, sedangkan di sekolah M siang hari," tuturnya.
Setelahnya, pihaknya bersama Jibom, Gegana dari Brimob Polda Metro Jaya diturunkan untuk melakukan sterilisasi dan pengecekan di tempat kejadian.
"Hasilnya tidak ditemukan bahan peledak atau bom dan sejenisnya," ungkapnya.
Adapun dalam pesan ancamannya, pengirim meminta uang tebusan senilai 30.000 USD terhadap sasarannya.
"Pesan ini untuk semua orang. Kita telah memasang bom di sekolah kalian. Bom tersebut mulai dalam 45 menit. Bila kamu tidak setuju untuk membayar kami senilai USD 30.000 ke alamat bitcoin kami," tulisnya di pesan singkat tersebut.
Peneror menggunakan kode telepon +234. Dia juga menyampaikan ancaman bakal meledakkan bom bila tuntutannya tidak terpenuhi.
"Bila kamu tidak mengirimkan uang tersebut, kami akan segera meledakkan perangkat itu. Telepon polisi, kami akan meledakkan perangkat di tempat itu," sambungnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat apabila mendapatkan informasi adanya gangguan Kamtibmas atau teror segera dapat melaporkan ke pihak kepolisian. (ant/nsi)
Load more