Pramono Ungkap 45 Persen Pelamar Damkar Berasal dari Luar Jakarta: Tapi Banyak yang Gugur
- ANTARA
Jakarta, tvOnenews.com – Antusiasme warga mendaftar menjadi calon petugas pemadam kebakaran (Damkar) DKI Jakarta sangat tinggi.
Dari total 24.405 pendaftar, sebanyak 45 persen berasal dari luar Jakarta. Namun, sebagian besar dari mereka tidak berhasil lolos seleksi.
Saat diminta oleh media data dari daerah mana saja pelamar damkar yang berdomisili di luar Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung enggan membeberkan.
“Nanti kalau disebut saya di-bully lagi,” kata dia, saat konferensi pers di Balai Kota Jakarta, Rabu (20/8/2025).
Pramono menyebut hanya 17 persen peserta yang berhasil melewati seleksi administrasi. Mayoritas yang lolos adalah warga Jakarta.
“24.405 Ini sudah diseleksi, 17 persen sudah lolos administrasi dan kebanyakan mereka warga Jakarta,” ungkapnya.
Menurutnya, banyak pendaftar gugur karena tidak memenuhi persyaratan administratif maupun teknis yang ditetapkan pemerintah.
Salah satu syarat yang paling memberatkan bagi pelamar dari luar Jakarta adalah kepemilikan SIM B1, yakni surat izin mengemudi kendaraan besar berbobot lebih dari 3.500 kilogram.
“Karena memang untuk warga yang non Jakarta ada syarat tambahan, yaitu harus punya SIM B1,” jelas Pramono.
Selain itu, aturan tinggi badan minimal 165 sentimeter sesuai Permendagri juga membuat sejumlah relawan damkar gagal ikut bergabung.
“Kenapa relawan (damkar) tidak semuanya direkrut? Sebenarnya direkrut. Cuma memang ada batasan ketinggian. Tinggi kali ini dibatasi 165 sentimeter karena ini sesuai dengan Permendagri. Itulah yang menyebabkan tidak semua relawan bisa memenuhi persyaratan itu,” ucap Pramono. (agr/nsi)
Load more