ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Percepat Tanam dan Cetak Sawah, Kementan Dorong Swasembada Pangan dari Kotabaru

Kementan terus mengakselerasi langkah strategis dalam mewujudkan swasembada pangan nasional. Salah langkah konkret dilakukan di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, melalui percepatan tanam dan program cetak sawah.
Kamis, 7 Agustus 2025 - 11:31 WIB
Percepat Tanam dan Cetak Sawah, Kementan Dorong Swasembada Pangan dari Kotabaru
Sumber :
  • Kementan

Jakarta, tvOnenews.com – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mengakselerasi langkah strategis dalam mewujudkan swasembada pangan nasional. Salah langkah konkret dilakukan di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, melalui percepatan tanam dan program cetak sawah.

Target luas tanam di Kotabaru ditingkatkan dari 449 hektare menjadi 1.030 hektare pada Agustus 2025. Selain itu, program cetak sawah seluas 341 hektare juga digenjot untuk menambah basis produksi pangan daerah. Langkah ini merupakan bagian dari strategi ekstensifikasi lahan yang kini jadi prioritas nasional untuk sektor pertanian.

Sekretaris Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Mulyono, yang juga menjabat sebagai Penanggung Jawab Swasembada Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, menekankan upaya bersama untuk percepatan tanam dan keberhasilan program cetak sawah.

“Jangan menunda, harus segera tanam. Semua pihak harus berperan aktif agar target-target kita bisa tercapai,” kata Mulyono dalam rapat koordinasi percepatan tanam dan pendampingan kegiatan cetak sawah dan optimasi lahan yang digelar pada Selasa (5/8/2025) bersama Wakil Bupati Kotabaru, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kotabaru, Dandim 1004/Kotabaru, Asisten II Sekda, penyuluh, serta berbagai pemangku kepentingan di daerah.

Ia menyampaikan bahwa progres pelaksanaan cetak sawah di Kotabaru telah berjalan dengan cukup baik. Ini ditandai dengan kontrak lahan seluas 341 hektare. Namun, ia mengingatkan pentingnya percepatan dan sinergi lintas instansi agar pelaksanaan kegiatan berjalan optimal.

“Koordinasi dengan berbagai pihak harus terus dijaga agar implementasi di lapangan tidak menemui kendala,” ujarnya.

Mulyono juga menyoroti pentingnya peran penyuluh pertanian sebagai ujung tombak keberhasilan program. Ia meminta para penyuluh aktif mengidentifikasi lokasi cetak sawah dan optimasi lahan di wilayah tugasnya.

“Penyuluh harus jadi garda terdepan. Jangan sampai tidak tahu program yang sedang berjalan. Mereka adalah sumber informasi sekaligus pengawal kegiatan di lapangan,” imbuhnya.

Selain itu, Mulyono juga mendorong tim teknis dan pengawas kegiatan agar lebih terlibat dalam pengawalan teknis lapangan. Sebab, pendampingan yang kuat akan menjamin hasil yang lebih baik dan terukur.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam kesempatan berbeda selalu menegaskan bahwa program cetak sawah merupakan bagian dari upaya strategis Kementan dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Melalui skema ekstensifikasi dan intensifikasi, langkah ini krusial untuk menjamin ketersediaan pangan dalam jangka panjang.

“Program cetak sawah ini sudah kami laporkan kepada Bapak Presiden Prabowo, dan alhamdulillah berjalan dengan baik. Insyaallah seluruh kegiatan bisa selesai tepat waktu,” ujarnya.

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT