Sosok Ini Mencuat Didukung Masuk Bursa Calon Kajagung RI
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Nama Tjokorda Ngurah Agung Kusumayudha kembali mencuat menjadi salah satu calon kuat yang dinilai layak memimpin institusi Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI).
Tjokorda merupakan sosok yang memiliki rekam jejak panjang dengan kegemilangana dan integritas tinggi.
Saat ini, ia menjabat sebagai Jaksa Ahli Utama Madya (Pembina Utama Madya) di lingkungan Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Kejagung.
Dengan pangkat Jaksa Utama Madya (IV/d) dan masa kerja yang dimulai sejak tahun 1989, Tjokorda dikenal sebagai sosok yang berkomitmen tinggi terhadap supremasi hukum dan pelayanan publik berbasis keadilan.
Di lingkup Kejaksaan, dirinya dikenal luas sebagai figur yang cerdas, tenang, serta piawai dalam menangani perkara-perkara strategis di bidang perdata dan tata usaha negara.
Kepiawaiannya dalam menyusun argumentasi hukum serta pendekatan persuasif terhadap pihak-pihak yang bersengketa, membuatnya disegani baik oleh rekan seprofesi maupun kalangan luar institusi.
Tjokorda terakhir bertugas pada Direktorat Tata Usaha Negara di unit Jaksa Agung Muda Tata Usaha Negara Kejagung RI.
Tak hanya itu, dirinya pernah bertugas di KPK pada periode pertama berdirinya lembaga anti rasuah itu lebih dari 5 tahun.
Dirinya juga pernah bertugas pada unit Jampidsus Direktorat Tindak Pidana Khusus yang ditugaskan khusus bersama tim menangani 58 kasus BLBI Jaksa Agung.
Tjokorda juga aktif dalam kegiatan sosial dan pengembangan masyarakat hukum.
Tjokorda juga telah mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan seperti Bamus Betawi, Ketum Forkabi, serta Wakil Ketua DPD KAI DKI Jakarta.
Ketum Bamus Betawi, Oding mengatakan secara tegas, bahwa pihaknya bersama Forkabi mendukung nominasi dan percalonan mantan jaksa Tjokorda sebagai Jaksa Agung RI periode 2024-2029 dibawah kabinet pimpinan Presiden RI, Prabowo Subianto.
"Yang bersangkutan memiliki sepak terjang dan pengalaman khususnya di bidang hukum," kata Oding, Jakarta, Kamis (17/7/2025). (raa)
Load more