Hercules Tak Terima GRIB Jaya Terus-Terusan Dihujat, Akhirnya Perintahkan Anak Buahnya untuk Bersiap...
- Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum GRIB Jaya Hercules merasa tak terima ormas yang didirikannya terus-terusan dihujat.
GRIB Jaya dan Hercules selama sebulan terakhir terus menjadi sorotan karena berbagai kasus yang terjadi.
Seperti tuduhan anggota GRIB Jaya membakar mobil polisi di Depok, sampai menduduki lahan BMKG secara ilegal padahal mereka mengaku sudah diizinkan ahli waris.
Selain itu, kelakuan sang pemimpin, Hercules yang menyebut Sutiyoso sebagai 'bau tanah' menjadi sorotan publik.
Meski demikian, Hercules pun sudah meminta maaf secara langsung kepada mantan petinggi Kopassus tersebut.
- Youtube GRIB Jaya
Berbagai kasus yang melibatkan GRIB Jaya dan Hercules memang sudah berangsur mereda. Namun, tak bisa dipungkiri nama baik ormas itu sempat tercemar.
Di tengah gonjang-ganjing tentang ormas pimpinannya, Hercules merayakan ulang tahun yang ke-57 pada 27 Mei 2025 lalu.
Di momen perayaan ulang tahunnya, pria Bernama asli Rosario Marshal ini pun tak ragu untuk menyinggung masalah yang kini tengah terjadi.
"Belakangan ini, ormas ini dihujat, di-buzzer oleh media-media yang enggak bertanggung jawab. Media-media yang dipesan, diatur untuk menghujat dan menzalimi GRIB ini," kata dia, saat perayaan hari ulang tahunnya di Pematangsiantar, Jumat (30/5/2025) lalu.
Merasa tak terima, ia sampai menyebut sejumlah media diduga dipesan hanya untuk memperburuk nama ormas yang didirikannya.
Menanggapi terpaan badai itu, pria asal Timor Timur ini pun memberikan pesan tegas kepada para anggotanya.
Pada momentum hari ulang tahunnya, Hercules mengajak para anggotanya untuk tetap semangat.
"Kepada ketua DPD dan DPC se-Sumatera Utara, kita tetap semangat, enggak boleh lemah. Enggak boleh kendur, enggak boleh loyo," katanya tegas.
Dirinya percaya para anggotanya akan tetap tegar tak terpengaruh dengan semua sorotan negatif terhadap GRIB Jaya.
"Saya yakin GRIB ini tetap semangat, tetap kompak untuk berbuat baik," ujar dia.
- Rika Pangesti/tvOnenews.com
Load more