Menko PM Sebut SCM Merupakan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Untuk Hapus Kemiskinan
- tvOnenews - Aldi Herlanda
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) meluncurkan Sentra Cipta Mandiri (SCM) di Kelurahan Sukasari, Kota Bogor, Senin (5/5/2025).
Program ini merupakan salah satu bagian dari ekosistem pemberdayaan ekonomi masyarakat untuk menghapus kemiskinan ekstrem pada 2026 dan mengentaskan kemiskinan.
"Sentra Cipta Mandiri yang diluncurkan hari ini adalah pilot project program pemberdayaan berbasis komunitas yang harus direplikasi di banyak lokasi di Indonesia," ucap Cak Imin saat membuka peluncuran SCM di Sukasari, Kota Bogor.
Cak Imin menjelaskan, ditengah ketidakpastian global yang berdampak pada banyak sektor dan industri, membutuhkan jalan ke luar yang sistemik demi menjaga kesejahteraan masyaraka.
SCM ini hadir sebagai ekosistem pemberdayaan komprehensif, yang mana di dalamnya terdapat kegiatan pemberdayaan UMKM bagi masyarakat, bank sampah, pertanian terpadu, hingga pelayanan konsultasi kesehatan mental.
"Sentra Cipta Mandiri ini adalah ruang kolaborasi yang menyatukan semangat gotong royong antar pemerintah dan akademisi yang menjadi bagian kolaborasi sistemik dalam upaya pengentasan kemiskinan," jelasnya.
Cak Imin menyadari tanpa jiwa yang sehat, masyarakat tidak mampu produktif. Oleh karena itu pemerintah menyediakan layanan konsultasi, termasuk untuk melawan judi online yang jadi sumber kemiskinan baru.
"Saya sangat mengapresiasi bahwa warga Sukasari tidak berpangku tangan dengan kondisi yang dihadapi, ini merupakan contoh program yang mendorong keterlibatan masyarakat," ucapnya.
Ia berharap SCM di Bogor dapat menjadi model percontohan yang direplikasi di kota-kota lain di Indonesia, khususnya di daerah dengan tingkat kemiskinan urban yang tinggi.
"Mari bersama-sama menjadikan Sentra Cipta Mandiri di Bogor sebagai katalisator perubahan, kita ingin melahirkan program pemberdayaan berbasis kolaborasi yang mewujudkan kemandirian dan keberdayaan," tandasnya. (aha/aag)
Load more