ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tingkatkan Produk Petani Lokal ke Pasar Internasional, Kementan Lepas Ekspor Puluhan Ton Gula Semut Asal Kulon Progo

Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya untuk meningkatkan ekspor produk pertanian dengan fokus mendorong petani muda agar dapat menembus pasar internasional.
Sabtu, 22 Maret 2025 - 02:53 WIB
Tingkatkan Produk Petani Lokal ke Pasar Internasional, Kementan Lepas Ekspor Puluhan Ton Gula Semut Asal Kulon Progo
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya untuk meningkatkan ekspor produk pertanian dengan fokus mendorong petani muda agar dapat menembus pasar internasional.

Langkah ini sesuai dengan arahan Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, berupa meningkatkan daya saing produk pertanian Indonesia dengan tujuan memperluas pangsa pasar produk lokal serta meningkatkan kesejahteraan petani, serta menciptakan lapangan kerja di daerah pedesaan.

“Kegiatan Ekspor kapan saja dan dimana saja merupakan program yang dicanangkan oleh Kementerian Pertanian, sebagai upaya meningkatkan nilai tambah bagi petani kelapa melalui produk produk olahan, merambah di pasar internasional,” Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono, Jakarta, Jumat (21/3/2025).

Langkah itu turut diwujudkan diantaranya oleh Koperasi Induk Nira Lestari yang diketuai oleh Ella Rizki selaku Young Ambassador Agriculture Program YESS dengan berhasil melakukan pelepasan ekspor gula semut ke negara tujuan Malaysia dan Kanada.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti mengatakan sabanayak 20 ton gula semut diekspor ke Kanada dengan nilai mencapai Rp800 juta dan 2 ton lainnya dikirim ke Malaysia dengan nilai Rp300 juta.

“Indonesia memiliki luas areal kelapa nasional mencapai 3,2 juta hektare, dengan 38.724 hektare di antaranya berada di D.I. Yogyakarta, yang menyumbang 50.605 ton produksi kelapa,” kata Idha.

Idha memaparkan hilirisasi kelapa menjadi produk turunan seperti gula semut telah memberikan nilai tambah yang signifikan bagi petani dan masyarakat.

Menurutnya gula semut merupakan alternatif yang lebih sehat dibandingkan gula pasir dengan kandungan indeks glikemik yang lebih rendah dengan harga jual yang berkisar antara Rp30.000 hingga Rp 50.000 per kilogram mencerminkan potensi ekonomi besar dari pengolahan kelapa.

Idha pun memberikan apresiasi tinggi kepada petani milenial yang berhasil memberdayakan petani kelapa di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

“Upaya mereka telah membantu meningkatkan perekonomian lokal dan kesejahteraan petani,” katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Kulon Progo, Ambar Purwoko menyampaikan bahwa pelepasan ekspor ini menjadi simbol semangat bagi seluruh pemangku kepentingan di wilayah tersebut khususnya petani kelapa untuk terus meningkatkan kualitas, kuantitas, dan kontinuitas ekspor.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT