Tim SAR Temukan Jenazah Diduga Jurnalis yang Hilang akibat Kapal Meledak di Malut, Begini Kronologi Penemuan Korban
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Jurnalis Syahril Helmi yang menjadi korban hilang dalam kecelakaan laut kapal Basarnas jenis Sea Rider di perairan Tidore, Maluku Utara ditemukan meninggal dunia.
Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani mengatakan bahwa korban ditemukan oleh tim Sabtu (8/2) sekitar pukul 10.25 WIT.
“Kami terima informasi dari masyarakat desa batang bahwa telah ditemukan jenazah berjenis kelamin laki-laki di pesisir pantai Tanjung Neraka,” kata Iwan kepada awak media, Sabtu (8/2).
Kemudian, tim dari Unit Siaga SAR Bacan bersama dengan anggota Polair menuju ke lokasi penemuan jenazah untuk melakukan evakuasi sekitar pukul 10.50 WIT.
“Nah di sini pada dasarnya kami telah melakukan tim sar gabungan terdiri dari ada media, polair, koramil setempat, melakukan evakuasi dan pada pukul 12.05 WIT,” terang Iwan.
Selanjutnya, oleh tim gabungan, jenazah dievakuasi menuju ke RSUD Labuha Kabupaten Halsel untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut.
“Nah sekarang sampai saat ini kita menunggu kedatang keluarga. Untuk memastikan bahwa yang bersangkutan apakah betul terduga bang Sahril atau bukan,” jelas Iwan.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan laut yang melibatkan kapal Basarnas jenis Sea Rider di perairan Tidore, Maluku Utara terjadi pada Senin (3/2) dini hari.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa nahas itu terjadi pada pukul 00.00 WIT.
Kejadian bermula saat kapal Basarnas itu hendak melakukan evakuasi kapal ikan yang mengalami mati mesin.
Kapal jenis Sea Rider itu pun berangkat dari Pelabuhan Ahmad Yani pada Minggu (2/2) sekitar pukul 21.00 WIT.
Kapal itu mengangkut sebelas orang yang terdiri dari tujuh personel SAR, tiga anggota Dit Polairud, dan satu wartawan.
Selanjutnya, nahasnya, kapal mengalami kecelakaan dan menyebabkan empat orang meninggal dunia. Keempat korban tewas itu, yakni Bharatu Mardi Haji, Fadli M. Malagapi, Syahril Helmi, dan M. Riski Esa. (ars/dpi)
Load more