Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto memastikan pelantikan kepala daerah hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 akan dilakukan secara bertahap dalam tiga termin.
Langkah ini diambil untuk mempercepat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah, mengingat masih banyak sengketa Pilkada yang diproses di Mahkamah Konstitusi (MK).
“Mungkin ada 3 (termin pelantikan). Jadi yang penting gelombang pertama dulu. Gelombang berikutnya menyesuaikan dengan sidang di MK selesainya kapan,” ujar Bima Arya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (22/1).
Bima Arya mengungkapkan, pelantikan termin pertama akan berlangsung pada 6 Februari 2025 di Istana Kepresidenan Jakarta.
Gelombang ini dikhususkan untuk kepala daerah yang hasil Pilkada-nya tidak bersengketa di MK.
“Prinsipnya adalah gelombang pertama, kepala daerah yang tidak digugat di MK akan segera dilantik oleh Bapak Presiden, baik gubernur, bupati, wali kota,” katanya.
Untuk pelantikan termin kedua, Bima menjelaskan bahwa ini diperuntukkan bagi kepala daerah yang sengketanya ditolak atau diberhentikan oleh MK.
Load more