ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Roebiono Kertopati Sosok Dibalik Cikal Bakal Terbentuknya BSSN

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) tercatat memiliki doktrin yang sangat khas yakni 'Berani Tak Dikenl' kala itu saat masih menyandang nama Lembaga Sandi Negara.
Jumat, 27 Desember 2024 - 22:37 WIB
Kepala BSSN, Hinsa Siburian
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) tercatat memiliki doktrin yang sangat khas yakni 'Berani Tak Dikenl' kala itu saat masih menyandang nama Lembaga Sandi Negara.

Usut punya usut, doktrin tersebut berasal dari sosok yang dikenal sebagai Bapak Persandian Indonesia yakni Roebiono Kertopati. 

Kepala BSSN, Hinsa Siburian mengatakan Roebiono adalah sosok pencetus lahirnya Dinas Kode yang menjadi cikal bakal BSSN.

Menurutnya kisah itu bermula dari Roebiono yang ditugaskan membentuk badan persandian nasional Menteri Pertahanan, Amir Syarifudin pada 4 April 1946 silam.

Kala itu pula Dinas Kode dibentuk oleh Roebiono dalam upaya mengamankan komunikasi rashasia antar instansi pemerintah dan penjuang kemerdekaan. 

“Meskipun berlatar belakang seorang dokter, namun karena peran dan jasa besarnya di bidang persandian nasional, kami (BSSN) mengusulkan nama beliau menjadi pahlawan nasional,” kata Hinsa, Jakarta, Jumat (27/12/2024).

Hinsa menuturkan Roebiono sosok yang menciptakan sistem sandi pertama bagi Indonesia berupa penerbitan buku Code C.

Buku tersebut berisi sekitar 10.000 kata yang ditulis dalam bahasa Inggris dan Belanda.

Dalam buku yang diciptakan Roebiono sistem kode menggunakan angka sebagai penjumlah kode yang telah ada atau sistem double encipherment. 

Dari sisi keamanan, pada saat itu, sandi buku Code C selalu diubah secara berkala untuk menghindari kebocoran. 

“Semasa hidup, Roebiono ini dikenal sebagai sosok jenius. Dia bisa menulis dengan dua tangan sekaligus. Pada zaman kemerdekaan, nama Roebiono sangat dihormati oleh masyarakat persandian," kata Hinsa.

Hinsa menjelaskan alhasil persandian mencatat sejarah sebagai peran vital dalam keberhasilan Serangan Umum 1 Maret 1949.

Tak hanya itu, keberhasilan persandian dalam serangan umum tersebut turut serta tersebar melalui jaringan radio dari Playen ke Bidar Alama (Sumatera Barat), lalu ke Rangoon (Myanmar) dan New Delhi (India), serta akhirnya diterima oleh PBB.

“Tidak salah kalau kemudian BSSN mengusulkan dr. Roebiono Kertopati sebagai pahlawan nasional, karena memiliki jasa dalam memperjuangkan dan mempertahankan Kemerdekaan RI,” pungkasnya. (raa)

 

 

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT