DPRD Desak BPBD Jakarta Fokus pada Penanganan Ibu Hamil dan Anak Korban Banjir dan Kebakaran
- Istimewa
Dalam rapat konsultasi Komisi A dan eksekutif tersebut, Ongen turut menyinggung peran Kesbangpol DKI Jakarta dalam upaya pencegahan terjadinya tawuran di tengah masyarakat.
Sebab, kata dia, aksi tawuran yang terjadi setiap akhir pekan di lima wilayah Jakarta sudah meresahkan dan mengkhawatirkan bagi masyarakat.
"Peran Kesbangpol harus ditingkatkan dalam hal penanganan tawuran ditengah masyarakat. Misalkan melakukan koordinasi dengan pihak Polres, Polsek atau petugas Kelurahan. Karena jika terus dibiarkan, bakal berdampak timbulnya korban jiwa diantara anak-anak pelaku tawuran," ujarnya.
Disarankan Ongen, Kesbangpol bisa menjalankan perannya dalam hal penyuluhan atau bimbingan bagi para pelaku tawuran pasca diamankan pihak kepolisian.
"Aksi tawuran ini harus ditangani oleh Kesbangpol. Hal itu akan lebih baik ketimbang Kesbangpol yang hanya fokus pada parpol dan ormas. Toh anggaran di Kesbangpol itu ada, untuk penanganan dan pencegahan aksi tawuran. Apalagi, ini menyangkut masa depan generasi muda, apalagi program pemerintah melakukan perbaikan generasi muda dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," tutupnya. (raa)
Load more