Hingga kini, belum ada keterangan secara resmi dari pihak sekolah korban.
Diketahui sebelumnya, kasus ini terungkap ketika korban mengalami demam disertai muntah dan sakit kepala di bagian belakang pada Rabu (10/9/2024) sekitar pukul 04.00 WIT. Kemudian korban dibawa oleh neneknya ke seorang mantri lantaran tidak kunjung sembuh.
Kondisi korban terlihat malah memburuk, ia mulai tidak sadarkan diri pada pukul 17.00 WIT sehingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Chasan Boesoirie Ternate.
Namun setelah menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat RSUD Chasan Boesoirie, korban meninggal dunia sekitar pukul 18.00 WIT.
Pihak kepolisian akan menindaklanjuti kasus ini dengan melakukan peneylidikan lebih lanjut, mesipun keluarga korban menolak autopsi dan tidak melaporkan kejadian tersebut. (syi/iwh)
Load more