Sebab, sebelumnya peluang Anies sempat tertutup setelah PKS, Nasdem, dan PKB menarik dukungannya dan berpindah ke kubu Ridwan Kamil.
"Menurut kami dengan adanya putusan MK, yang kemarin peluang Pak Anies sudah tertutup lalu terbuka, jangan kedua kali ditutup lagi. Oleh sebab itu, memang diperlukan dukungan," kata Said menambahkan.
Hal inilah yang menjadi alasan Partai Buruh mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024 nantinya.
Walaupun demikian, dukungan dari Partai Buruh saja tidak cukup sehingga membutuhkan suara dari yang lebih besar yakni PDIP.
Diketahui pula, hingga saat ini PDIP belum menentukan arah dukungan di Pilkada Jakarta 2024. (iwh)
Load more