Warga Indonesia yang tinggal disekitarnya pun langsung menghubungi Kedutaan Jendral Publik Republik Indonesia (KJRI) New York untuk menginformasikan kejadian pembunuhan tersebut.
“Memang benar pada hari minggu 5 Agsutus 2024 lalu, KJRI dihubungi oleh beberapa warga Indonesia di Philadelphia menginformasikan bahwa ada WNI yang meninggal akibat korban dari penusukan, terduga pelaku juga merupakan WNI yang tinggal di Philadelphia,” ujar Konsuler KJRI New York, Silvia Meiryana Pakpahan.
Menurut KJRI New York, kedua pasangan tersebut tidak mengganti status kewarganegaraan selama tinggal di Amerika Serikat.
“Berdasarkan informasi dan data yang kami milki, terduga pelaku dan korban keudanya masih sama-sama WNI. Mereka tiba di Amerika Serikat pada Agustus 2023 dan selama di Amerika Serika melakukan apapun untuk mengganti kewarganegaraan,” tambah Silvia.
Selanjutnya, KJRI akan aktif terhubung dengan pihak terkait dan memastikan hak pelaku untuk mendapatkan pendampingan hukum dalam proses penyelidikan serta pengadilan.
Sementara itu, Diaspora Indonesia mengadakan penggalangan donasi untuk membantu kepulangan jenazah korban yang masih dalam proses autopsi. (syi/iwh)
Load more