Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia meminta pemerintah segera mengirimkan surat pengganti Ketua KPU RI.
Sebab, kursi ketua KPU RI masih diisi oleh pelaksana tugas (Plt) usai Hasyim Asy’ari dipecat buntut kasus tindakan asusila yang dilakukannya.
“Kami berharap pemerintah segera mengirim surat kepada pimpinan DPR, dan pimpinan juga segera memproses dan menyerahkan kepada Komisi II,” ujar Doli di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Kamis (18/7/2024).
Mantan Ketua KPU Hasyim Asy'ari. (Julio/tvOnenews)
Dia menjelaskan pemerintah, dalam hal ini Presiden Jokowi, seharusnya segera memerintahkan DPR untuk mencari pengganti Hasyim.
“Nanti biasanya kalau surat masuk kan dibahas di pimpinan. Nah, rapat pimpinan akan memasukan surat tersebut menjadi agenda di paripurna,” ujarnya.
Doli menilai persoalan kosongnya kursi Ketua KPU RI merupakan hal yang penting, sehingga rapat untuk membahas ketua KPU yang baru bisa dibahas pada masa reses.
“Karena sekarang masa reses, karena ini urgent, bisa saja sebetulnya pimpinan menyepakati dan membicarakan kepada ketua fraksi sebagai perwakilan representasi dari rapat Bamus. Kemudian pertemuan itu menyerahkan kepada Komisi II,” jelas Doli.
Dia menegaskan kekosongan kursi Ketua KPU itu harus segera diisi secepatnya.
Terlebih, Pilkada 2024 sebentar lagi akan diselenggarakan.
“Jadi kalau dianggap urgent, dan ini saya anggap urgent ya karena ini kan harus diisi. Pilkada nya kan terus berjalan. Kedua, supaya tidak jadi isu lagi, ini kan jadi isu karena kosong (ketua KPU-nya),” kata Doli. (saa/muu)
Load more