ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Harmoni in Progresio

Reuni menjadi bermakna, jika kita mempertanyakan kembali alasan alasan kenapa kita perlu bersatu kembali. Reuni akan punya arti jika ia menjadi sebuah kata kerja. 
Senin, 24 Juni 2024 - 16:49 WIB
Konser Padi di Acara Reuni Aknar Alumni UIN SAIZU
Sumber :
  • istimewa

SETIAP upaya mempertemukan banyak orang—terlebih bagi perkumpulan berdasar atas tempat belajar yang sama, seperti Ikatan Alumni (IKA) UIN Saizu Purwokerto—saya selalu antusias karena di sana ada iktiar terus menerus menjalin silaturahmi.

Mengikatkan, merekatkan kembali kerahiman, rahim (penyayang), salah satu sifat Allah yang dititipkan pada setiap manusia adalah bahasa kemanusiaan universal.  Sebuah sunnahtullah, sebuah kewajiban utama kemanusiaan. 

Silaturahim begitu sentral sehingga berdasarkan sebuah penelitian, orang mungkin tahan tidak meninggal dunia jika tidak makan minum selama beberapa minggu, tapi akan lebih cepat passed away jika terputus silaturahmi sosialnya dengan orang lain. Dalam konteks ini saya kira, ada benarnya ungkapan silaturahmi memperpanjang umur dan rejeki.

Hanya untuk apa kita perlu bertemu kembali, reuni, menyatukan kembali balung balung yang berserakan ini?  Setiap diksi “re” adalah ajakan untuk mempertanyakan kembali. Revitalisasi, republik, termasuk reuni adalah ajalan untuk mempertanyakan kembali manfaat dan makna makna dari kata kata tersebut. 


Vokalis Padi, Fadly

Bagi saya, reuni menjadi bermakna jika kita mempertanyakan kembali alasan alasan kenapa kita perlu bersatu kembali. Reuni akan bermakna jika bukan sekedar kembali. Reuni akan punya arti jika ia menjadi sebuah kata kerja. 

Apa boleh buat, saya terpesona dengan solidnya teman teman di IA ITB misalnya yang bisa mengusai ekonomi nasional karena alumninya saling bersinergi menguasai sektor riil di negeri ini. Tagline mereka sangat jelas, harmoni in progresio, semangat bersinergi, membangun harmoni untuk menciptakan kemajuan. Secara nilai nilai, kalimat ini begitu imajinatif sehingga menciptakan daya hidup bagi alumninya untuk saling dukung mendukung, saling bergotong-royong menciptakan kemajuan dan hidup bersama. 


Penonton Konser Padi di Reunian Akbar Alumni UIN SAIZU

Saya tidak sedang mengecilkan diri sendiri dan membesar-besarkan orang lain, saya sedang ingin belajar untuk terbuka, menerima dan mengambil hikmah dari mana saja, termasuk dari forum alumni yang sudah mapan. 

Saya ingin berani berimajinaasi, dari forum yang sudah kita gelar selama tiga hari kemarin sejak Jambore UMKM, Simposium Nasional, Kongres Alumni pentas budaya pangiyongan, hingga Koser Epik nan Akbar dua band legend: DMasiv dan Padi Reborn. Selanjutnya, balung balung yang berserakan akan kembali disatukan dengan semangat progresif, semangat kolaboratif, semangat mencipta, semangat menumbuhkan potensi potensi ekonomi, daya daya hidup kreatif, entah di bidang apa, pada sektor apa, nanti semoga ada hal hal kongkrit yang segera tercipta, melalui semangat kebersamaan dan keberlanjutan. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT