Jakarta, tvOnenews.com - Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo masih membantah tudingan dugaan pelecehan seksual terhadapnya.
Sebelumnya, AH dilaporkan atas dugaan pelecehan seksual terhadap dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan kampus UNU.
Bahkan korban dugaan pelecehan seksual oleh Rektor UNU sampai 15 orang, namun yang sudah melapor baru 12 orang.
Hal itu disampaikan oleh anggota Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) Devika Rahayu Daud.
Laporan dugaan pelecehan seksual itu dilaporkan ke Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XIV dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Gorontalo.
Tak terima dengan tudingan tersebut, Rektor UNU Gorontalo menyangkal dan bahkan mengatakan para korban hanya berhalusinasi.
Load more