“Kita rapatkan cara bertindak efektif, pagi masih belasan kilo. Lalu kita lakukan mitigasi bahwa kapal itu kalau di Bakauheuni tidak boleh muat, sehingga dia bisa balik dan relatif cepat dan di sini tidak bongkar (muatan). Jadi cepat,” jelas Budi. (saa/aag)
Load more