Jakarta, tvOnenews.com - Baru-baru kasus mengejutkan dilakukan oleh seorang wanita LY (33) yang memotong kelamin suaminya RH (33). Ia menyerahkan diri ke Polsek Bayung Lencir, Musi Banyuasin pada Minggu (3/3/2024).
Didampingi oleh keluarganya, LY membeberkan fakta hingga rasa penyesalannya atas perbuatan yang telah dilakukannya.
Sebelum memotong kelamin suaminya, ia sempat cekcok dengan RH pada malam hari pukul 19.00 WIB hingga 23.00 WIB karena suaminya ingin menikah lagi.
LY mengaku terkejut mengetahui siapa sosok wanita lain yang ingin dinikahi oleh suaminya itu. Apalagi diketahui wanita tersebut sudah hamil. Hal tersebut membuat LY marah kepada RH.
“Kami cekcok pak, dari jam 7 sampai jam 11 malam. Tiba-tiba hati saya tu terketuk, dia ngomong seperti ini, kalau bisa berdamai dengan dia, menerima perempuan itu," katanya.
Setelah cekcok LY sempat menerima keputusan RH. RH pun menelpon wanita itu untuk memastikan keseriusan LY.
“Jadi saya telpon gak diangkat pak. Jadi dia (RH) telepon melalui HP dia, gak mau ngangkat perempuan itu. Dichatnya kan, diangkat saja gakpapa," kata LY.
"Tiba-tiba diangkat, saya bilang sama perempuan itu kejam gak nyangka kata saya kan. Orang sini pak bukan orang Riau kan. Kamu tau kalau RH ada anak istri, dia diam pak, gak ngomong apa-apa pak. Tiba-tiba dia bilang, cakmano yuk, aku lah terlanjur samo kak RH, dan jugo aku saat ini sedang hamil tiba-tiba saya gak percaya pak," sambungnya.
Saat itu LY meminta bukti kepada wanita yang mengaku hamil itu. Ia pun mendapatkan foto test pack yang menunjukkan dua garis tanda kehamilan.
Setelah cekcok, LY dan RH sempat melakukan hubungan suami istri. Setelah subuh ia mandi dan terlintas ingin mengakhiri hidupnya.
Namun hal itu gagal karena ia masih memikirkan 3 orang anaknya hasil dari pernikahannya dengan sang suami yang sudah 12 tahun.
"Saya bawa Salat Subuh, masih menangis pak. Saya gak menyangka selama 12 tahun kami menikah hancur dalam sekejap. Selesai Salat Subuh saya beres-beres warung, mau buka warung tadi kan masih pagi. Saya melihat cutter, tanpa sadar saya langsung belari ke kamar, langsung kejadian itu," ungkapnya.
Setelah kejadian tersebut LY langsung lari keluar rumah dari pintu dapur dan ke Muara Enim dengan menumpang mobil tronton.
"Saya di Muara Enim itu gak di tempat siapa-siapa pak di jalan itu pak," ujarnya.
Sementara Kanitreskrim Polsek Bayung Lencir, Iptu Eko Purnomo, mengatakan bahwa pihaknya telah melimpahkan kasus tersebut ke PPPA Polres Muba untuk proses lebih lanjut.
Load more