Politikus PKS ini menuturkan, dari laporan yang ia terima saat ini kegagalan swasembada pangan disebabkan oleh berbagai faktor.
Di antaranya perubahan iklim, kelangkaan dan kenaikan harga pupuk, serta biaya produksi yang tinggi akibat dampak kenaikan harga BBM.
Jika dibiarkan, produksi beras nasional dalam jangka panjang bisa semakin memburuk sekaligus mempersulit petani menjaga usaha pertanian mereka.
Hal yang ironis lagi, lanjut Amin, adalah rencana pemerintah mengimpor beras sebanyak 3,6 juta ton.
"Ironisya, pemerintah berencana mengimpor beras sebanyak 3,6 juta ton tahun ini, yang berdampak pada harga jual gabah petani yang anjlok," kata dia.
Berdasarkan data panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Kamis (29/2/2024), pukul 13.00 WIB terjadi kenaikan harga beras premium sebesar 5,06 persen.
Harga beras menjadi Rp17.240 per kilogram. Sementara harga beras medium juga naik 1,54 persen menjadi Rp14.520 per kilogram.
Load more