Temukan Kamera Handphone di Kamar Mandi, Puluhan Mahasiswi Pertukaran Pelajar Mengadu ke LBH
- Tim Tvone-Abdullah dg Sirua
Makassar,Sulawesi Selatan-Puluhan mahasiswi yang mengikuti program Pertukaran Pelajar Mahasiswa atau PPM dari program kampus merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Makassar, mengadukan kasus pelecehan yang menimpanya di Hotel penginapannya ke Lembaga Bantuan Hukum Makassar, Kamis (9/12/2021) petang.
"Jadi teman-teman dari program kampus merdeka UNM mendatangi kantor LBH Makassar untuk mengadukan pelecehan yang diduga dilakukan petugas keamanan kampus UNM Makassar, di lingkungan kampus UNM dan teman-teman berniat mendapatkan pelayanan bantuan hukum dari LBH Makassar terkait kasus tersebut," Ujar Staf divisi Perlindungan Perempuan dan Anak Rezky Pratiwi.
Lebih lanjut, Rezky Pratiwi mengatakan bahwa ada puluhan yang datang untuk melaporkam kejadian tersebut.
"Berdasarkan kronologi yang beredar di media terkait dengan pengambilan gambar pribadi dari para korban, untuk sementara karena ini ada rentang waktu, kemungkinan ada tambahan korban karena ini ada puluhan dan mereka berada di Makassar sejak bulan November," lanjut Pratiwi.
Terkait kronologi, pada pokoknya mereka mendapati adanya pengambilan gambar pribadi pada saat di kamar mandi yang diduga dipasang oknum security kampus tersebut.
"Ini kami belum mendalami terkait kronologi, tetapi mereka mengikuti program itu tersebut sejak bulan November 2021 dan salah satu mahasiswi mendapati adanya kamera di kamar mandi", tambahnya.
Kasus pelecehan ini terbongkar usai salah seorang mahasiswi mendapati adanya kamera handphone terpasang di kamar mandi di tempat mereka menginap di wisma Lamacca milik kampus UNM di Jalan Andi Pangeran Pettarani Makassar.
Mereka sudah sempat dipertemukan dengan pihak kampus oleh pihak LBH Makassar. LBH rencananya akan berkoordinasi dengan pihak kampus khususnya terkait bagaimana kelanjutan dari Program Pertukaran Pelajar dan Mahasiswa yang mereka ikuti.
"Untuk upaya hukumnya belum saat ini, tapi upaya itu akan dilakukan," Tutup Rezky Pratiwi.
Informasi yang diperoleh tvonenews.com, pihak kampus UNM akan segera merilis klarifikasi terkait peristiwa ini Kamis (9/12/2021) Malam.(Abdullah daeng sirua/Ask)
Load more