LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin
Sumber :
  • Tim tvOne/Farid Nurhakim

Kemenkes Dirikan 2 Ribu Lebih Pos Layanan Kesehatan Pada Nataru 2023-2024

Kemenkes RI mengklaim telah mendirikan lebih dari 2 ribu pos layanan kesehatan dalam menghadapi masa libur Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024

Sabtu, 23 Desember 2023 - 15:41 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) RI mengklaim telah mendirikan lebih dari 2 ribu pos layanan kesehatan dalam menghadapi masa libur Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

Selain itu, menyusul kenaikan kasus COVID-19 yang cukup pesat di Indonesia dalam beberapa pekan terakhir.

"Nah karena ini termasuk peningkatan yang luar biasa dibandingkan yang sebelumnya dan COVID-19nya juga sedang agak naik, jadi kita sudah mempersiapkan diri dengan mendirikan lebih dari 2 ribu pos pelayanan, ada 15 ribu orang yang kita siapkan di semua titik-titik yang kritis," kata Menteri Kesehatan  Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers terkait "Kesiapsiagaan Sektor Kesehatan menghadapi Masa Libur Natal 2023 dan Tahun Baru" yang digelar pada Jumat (22/12/2023) di Kemenkes RI, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Dia membeberkan pos layanan kesehatan tersebut tersebar di banyak titik. Mulai dari jalan tol, stasiun kereta api, bandar udara atau bandara.

Baca Juga :

"Tempat di mana terjadi pergerakan masif dari masyarakat kita," terang Budi.

Selain itu, dia menyebut alasan lain Kemenkes turut andil dalam Nataru 2023-2024 ini. Sebab Kemenkes RI mendapatkan informasi terdapat lebih dari 100 juta orang bakal bepergian untuk keluar kota.

"Kementerian Kesehatan di Nataru ini juga bekerja, karena kita juga terinformasi bahwa ada lebih dari 100 juta orang yang akan jalan-jalan keluar kota," tutur Budi.

"Diharapkan kalau misalnya ada masalah kesehatan, jadi kita bisa merespons dengan baik," imbuh dia.

Untuk diketahui, Kemenkes RI melaporkan data terbaru terkait COVID-19 yakni ada hampir 2.800 kasus aktif per minggu atau tepatnya 2.761 kasus aktif per minggu, dengan 453 kasus baru.

Akan tetapi, Budi menyebut jumlah kasus aktif COVID-19 di Indonesia masih di bawah level 1 pandemi virus corona yang sudah ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO). Di mana level 1 pandemi virus corona menurut WHO adalah 56 ribu kasus aktif per minggu.

"Jadi saya rasa sih masih dalam kondisi yang tidak terlalu mengkhawatirkan," kata Budi.

Lanjut dia, tingkat keterisian rumah sakit bagi pasien COVID-19 (bed occupancy rate/BOR) masih relatif rendah. Kemenkes RI pun mencatat terdapat 9 kasus kematian akibat COVID-19, yang seluruh pasien meninggal dunia tersebut memiliki komorbid atau penyakit bawaan seperti serangan jantung dan stroke.

Budi pun menjelaskan kenaikan kasus COVID-19 di Indonesia saat ini disebabkan oleh subvarian Omicron JN.1. Kemenkes RI telah melakukan penelusuran terhadap 77 sampel pada pekan kedua Desember 2023, hasilnya ada 43 persen kasus COVID-19 subvarian Omicron JN.1.

Selanjutnya, tutur Budi, terdapat 16 persen kasus COVID-19 subvarian Omicron XBB.1.16 dan 12 persen lainnya kasus COVID-19 subvarian Omicron XBB.1.9.1.

"JN.1, XBB itu adalah subvarian dari Omicron. Kalau SARS-CoV-2 itu COVID-nya, kakeknya lah, Omicron itu ayahnya. Nah ini anaknya, jadi ini gara-gara anaknya," kata Budi.

Lebih lanjut dia, Kemenkes RI memprediksi puncak (peak) kenaikan kasus COVID-19 bakal terjadi pada Januari 2024 mendatang. "Kalau misalnya peak-nya terjadi di Januari, kita harusnya sih Februari insya Allah ini sudah turun kembali," harap Budi. (fnm/mii)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Harga bitcoin yang meningkat pesat dalam waktu belakangan mencapai Rp1,57 miliar atau 99 ribu dolar AS karena kemenangan Donald Trump sebagai Presiden As.
Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Perhelatan Pilkada Jakarta 2024 telah sukses digelar pada Rabu (27/11/2024) kemarin.
Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pasangan Pramono Anung - Rano Karno unggul sementara dalam perhelatan Pilkada Jakarta 2024 dari dua persaingnya.
PKS Akui Dukungan Anies Baswedan Mendominasi Keunggulan Pramono Anung - Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024

PKS Akui Dukungan Anies Baswedan Mendominasi Keunggulan Pramono Anung - Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera mengakui sosok Anies Baswedan membawa pengaruh besar terhadap Pilkada Jakarta 2024 terkhusus bagi keunggulan Pramono Anung - Rano Karno.
Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Syekh Ali Jaber mengungkapkan ada empat amalan yang bisa membuka pintu rezeki dan mendatangkannya dari segala arah, bahkan tanpa disangka-sangka. Katanya...
Trending
Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Hasil hitung cepat Pilkada Banten 2024 memenangkan pasangan Andra Soni - Dimyanti dari pesaingnya Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi.
Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Ratusan anak Papua dididik dalam program Pendidikan nonformal di Papua selama 3 bulan. Ini bertujuan menaikkan angka literasi di 2 Pusat Belajar KBF Indonesia.
Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Syekh Ali Jaber mengungkapkan ada empat amalan yang bisa membuka pintu rezeki dan mendatangkannya dari segala arah, bahkan tanpa disangka-sangka. Katanya...
Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan amalan sebelum tidur yang bermanfaat tak hanya di dunia tetapi juga di akhirat. Cukup baca satu ayat ini saja meski ngantuk.
Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyampaikan dua amalan surat pendek saat shalat Subuh agar mendatangkan rezeki dan terhindar dari fitnah.
Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad (UAS) menyatakan pahala shalat Tahajud dan haji mabrur masih kurang dahsyat dan dikalahkan oleh satu amalan sederhana ini meski sangat berat.
Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Deretan pemain berlabel bintang yang awalnya menolak mentah-mentah tawaran membela Timnas Indonesia namun kini malah berbalik ingin bergabung, cek siapa saja.
Selengkapnya
Viral