Ngeri! Teror Serangan Burung Elang di Desa, Warga Banyak yang Terluka Parah Sampai Masuk ke Rumah Sakit: Bahaya Sekali, tapi... 

tvOnenews.com - Seekor burung elang ganas menciptakan teror menakutkan di desa Flamstead, Hertfordshire, Inggris, selama berminggu-minggu. 

Elang jenis Harris's Hawk itu menyerang puluhan warga secara brutal, menyebabkan luka-luka serius, hingga ada yang harus dirawat di rumah sakit karena cedera di kepala. Situasi ini membuat warga hidup dalam ketakutan dan bahkan menghindari keluar rumah.

_{Elang Haris yang menyerang warga. (Sumber: Instagram @itvnews)}

Melansir dari akun Instagram @itvnews pada 3 April 2025, “seekor elang yang meneror desa di Hertfordshire selama berminggu-minggu akhirnya berhasil ditangkap hari ini oleh seorang warga yang telah dua kali diserang oleh burung tersebut.” 

Elang pemangsa ini diperkirakan telah menyerang sekitar 50 orang sejak awal Maret, dengan luka yang cukup parah di beberapa kasus, termasuk seorang kakek yang harus mendapat penanganan medis akibat luka di kepala.

Warga yang berhasil menangkap burung tersebut adalah seorang pria bernama Steve Harris, 40 tahun. 

Ia menyatakan bahwa burung itu sempat mengikuti dirinya saat sedang berlari pagi dan bahkan sempat menyerangnya dua kali. 

“Dirinya, yang kebetulan bernama Steve Harris, menangkap elang Harris itu dengan cara melemparkan kandang ke atasnya di taman rumahnya di Flamstead,” ungkap @itvnews dalam unggahannya.

“Saya sempat coba menariknya dengan ayam, tapi gagal. Hingga akhirnya dia hinggap di atap gudang saya. Saya angkat kandang ke atas kepala dan ketika dia mendekat, saya lemparkan kandangnya dan berhasil menjebaknya,” jelas Steve dalam wawancara dengan media lokal. 

Ia mengaku sempat memakai helm sepeda setiap keluar rumah karena takut diserang lagi.

“Saya sudah dua kali diserang. Pernah juga disentuh rambut saya. Rasanya lega, karena akhirnya elang itu tertangkap. Kami hanya ingin situasi ini selesai tanpa ada yang terluka lagi,” tambahnya.

Burung elang yang kini dalam kondisi sehat itu akan dibawa ke fasilitas khusus untuk dilatih kembali agar tidak membahayakan manusia. 

“Elang ini telah menyerang sekitar 50 orang di tempat umum, beberapa bahkan mengalami luka di kepala hingga berdarah. Burung pemangsa ini sekarang akan dipindahkan dan dilatih agar tidak menyerang manusia lagi,” tulis @itvnews.

Sementara itu, Dewan Desa Flamstead mengucapkan terima kasih atas keberanian dan tindakan cepat warga tersebut. 

Situasi yang sebelumnya mencekam kini mulai membaik. Jim Hewitt, salah satu warga yang juga menjadi korban serangan saat berjalan menuju toko, mengatakan, “Saya senang kami tidak akan diserbu lagi. Saya lebih lega lagi karena tidak ada anak-anak yang terluka. Elang itu sempat berkeliaran di dekat sekolah.”

Meskipun burung itu telah menimbulkan banyak kerusakan dan ketakutan, sebagian warga menunjukkan simpati. 

Muncul petisi untuk menyelamatkan sang elang ketika sempat beredar kabar bahwa ia akan dibunuh. 

Para warga menekankan bahwa hewan tersebut hanya perlu ditangani dengan cara yang aman dan manusiawi.

Kini, dengan sang elang telah diamankan dan tidak mengalami luka, desa Flamstead dapat kembali bernapas lega. 

Warga pun berharap insiden serupa tidak akan terjadi lagi di masa mendatang.

(anf)