Usulan resolusi tersebut berasal dari 10 negara yang menjadi anggota tidak tetap pada DK tersebut.
Diketahui, padahal AS sebelumnya melakukan dua kali abstain dan memilih untuk memveto tiga rancangan dari resolusi DK PBB.
Lantaran AS sudah menebak kalau resolusi yang dilakukan DK PBB tidak akan ampuh dalam upaya membebaskan sandera Israel serta tidak bisa mengecam tindakan Hamas yang berupaya menyerang di Israel Selatan, pada 7 Oktober 2023 lalu.
Informasi terakhir yang didapatkan tim tvOnenews bahwa Israel kembali menyerang salah satu rumah sakit yang berada di Gaza pada akhir Maret 2024 ini.
Membuat warga sipil yang berada di rumah sakit tersebut kembali menjadi korban dan tidak mudah untuk diselamatkan. (hap)
Load more