ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kementerian Pertanian Pantau Terus Implementasi Model Pertanian Terpadu Hulu - Hilir

Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Program “The Development of Integrated System in Upland Areas Project” terus mengembangkan sektor pertanian dan peternakan secara terpadu di wilayah dataran tinggi.
Kamis, 11 Desember 2025 - 07:21 WIB
Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Program “The Development of Integrated System in Upland Areas Project” terus mengembangkan sektor pertanian dan peternakan secara terpadu di wilayah dataran tinggi.
Sumber :
  • Kementerian Pertanian

tvOnenews.com - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Program “The Development of Integrated System in Upland Areas Project” terus mengembangkan sektor pertanian dan peternakan secara terpadu di wilayah dataran tinggi. Kegiatan ini mengintegrasikan dua aspek penting yaitu on-farm dan off-farm yang dibungkus dengan model system agrisbisnis melalui integrasi hulu ke hilir (produksi, pengolahan, pemasaran).

Kegiatan On-Farm

Kegiatan on-farm di Proyek Upland fokus pada peningkatan produktivitas dan ketahanan pangan di dataran tinggi melalui perbaikan infrastruktur (irigasi, jalan usaha tani), penyediaan sarana produksi, pelatihan petani, modernisasi pertanian (benih unggul, alsintan) dalam rangka mencapai tujuan peningkatan produktivitas dan pendapatan petani secara kangguh dan berkelanjutan.

Kegiatan utama on-farm dalam proyek UPLAND meliputi:

1. Pengembangan Infrastruktur Lahan & Air:

a. Pembangunan irigasi (bendungan, saluran primer, sekunder, tersier) untuk meningkatkan frekuensi tanam.

b. Pembangunan jalan usaha tani (JUT) untuk mempermudah transportasi dan menekan biaya.

c. Pembangunan sumur dalam dan embung (penampung air).

 

2. Peningkatan Produksi dan Produktivitas:

a. Pengembangan komoditas unggulan daerah (contoh: kentang, padi, lada).

b. Bantuan sarana produksi (benih bersertifikat, pompa air, hand sprayer).

c. Penerapan teknologi pertanian modern (alsintan pra-panen dan pasca-panen) yang ramah llingkunga menuju Good Agiculture Practice (GAP).

d. Pelatihan teknik pembibitan dan budidaya tanaman (contoh: produksi benih kentang).

Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Program “The Development of Integrated System in Upland Areas Project” terus mengembangkan sektor pertanian dan peternakan secara terpadu di wilayah dataran tinggi.
Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Program “The Development of Integrated System in Upland Areas Project” terus mengembangkan sektor pertanian dan peternakan secara terpadu di wilayah dataran tinggi.
Sumber :
  • Kementerian Pertanian

 

3. Penguatan Kelembagaan & Kapasitas Petani:

a. Pelatihan dan pemberdayaan petani, termasuk petani wanita dan usia produktif.

b. Penguatan kelembagaan kelompok tani (Gapoktan)

c. Penguatan Kelembagan ekonomi petani (Korporasi berbentuk koperasi petani)

d. Pemberdayaan perempuan melalui penumbuhan dan pengembangan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dalam medukung keanekaragaman nutrisi keluarga.

Kegiatan off-farm

Kegiatan off-farm di Proyek UPLAND fokus pada pengembangan agribisnis hilir, peningkatan nilai tambah produk, dan diversifikasi usaha di luar budidaya langsung, seperti pelatihan pengolahan pasca panen (pasta/bubuk bawang putih), pengembangan unit jasa alsintan/pupuk organik (UPPO), pembentukan kemitraan ekspor (lada, kopi, dll.), dengan tujuan untuk: (1) Menciptakan mata pencaharian yang berkelanjutan dan tangguh bagi petani; (2) Meningkatkan pendapatan petani secara holistik, tidak hanya dari hasil panen; dan (3) Membentuk kelembagaan petani yang kuat dan mandiri untuk menghadapi tantangan pasar.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT