Top 3 News: Hercules Soroti Harta Ahmad Sahroni, Rumah Uya Kuya dan Eko Patrio Digeruduk, Cerita Ibunda Pratama Arhan dari Desa
- Kolase YouTube/GRIB TV & tvOnenews.com/Julio Trisaputra & YouTube/Uya Kuya TV & ANTARA
Rumah Uya Kuya dan Eko Patrio dikabarkan menjadi target massa selanjutnya setelah aksi demo menggeruduk kediaman Ahmad Sahroni.
Berdasarkan rekaman video yang viral di media sosial, ratusan massa menyambangi rumah Ahmad Sahroni di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu, 30 Agustus 2025.
Penggerudukan tersebut menyebabkan rumah Sahroni dihabisi massa, bahkan hampir semua barang berharga di dalamnya dijarah oleh demonstran.
Tak berselang lama, kabar narasi rumah Uya Kuya dan Eko Patrio sudah merebak di berbagai platform media sosial.
Adapun lokasi rumah mewah bernilai miliaran rupiah milik Eko yang menjadi target di kawasan Kuningan Timur, Jakarta Selatan.
Sementara, salah satu rumah mewah Uya Kuya yang digeruduk massa berlokasi di Duren Sawit, Jakarta Timur.
Massa menggeruduk kediaman Uya Kuya dan Eko Patrio karena keduanya dianggap telah melecehkan rakyat ketika menjabat sebagai anggota DPR RI.
Baca selengkapnya: Usai Ahmad Sahroni Ratusan Massa Kini Incar Rumah Mewah Uya Kuya hingga Eko Patrio?
3. Ibunda Pratama Arhan Cerita Keluarganya dari Desa
Cerita dari Surati, ibunda Pratama Arhan mengenai keluarga besarnya dari desa menggema di tengah isu perceraian anaknya.
Pasalnya, Pratama Arhan menggugat cerai Azizah Salsha pada 1 Agustus 2025 dengan nomor seri 4274/Pdt.G/2025/PA.Tgrs.
Menurut laporan dari Pengadilan Agama (PA) Tigaraksa, bek Timnas Indonesia itu telah resmi cerai talak secara verstek dengan Zize.
Perceraian Pratama Arhan dan Zize membuat isak tangis Surati membeberkan kisah perjuangan Pratama Arhan menyentuh hati netizen.
Surati menceritakan perjalanan hidup sang putra dalam sebuah wawancara diunggah di kanal YouTube Insertlive.
"Kami orang miskin, orang dari desa pula, pinggir hutan. Kami memang tidak punya apa-apa, anak kami minta sekolah bola itu seminggu tiga kali masuknya, dari sini ke Blora Kota 12 kilometer," tutur Surati.
Baca Selengkapnya: Sambil Berlinang Air Mata, Ibunda Pratama Arhan Sebut Kalau Kami Memang Orang dari Desa dan Keluarga Miskin, tapi Bukan Berarti....
(hap)
Load more