Dua Jenderal Besar Beda Pendapat soal Hercules, Hendropriyono Bilang Sang Preman Punya Jasa untuk Negara, tapi Jenderal Satu ini Bilang Kurang Ajar: Dia itu...
- Ist
Perselisihan ini juga menjadi cerminan bagaimana tokoh-tokoh besar dalam militer Indonesia bisa berbeda pendapat soal tokoh sipil yang kontroversial.
Polarisasi antara Gatot dan Hendropriyono memperlihatkan bahwa narasi tentang “jasa” dan “penghinaan” bisa ditafsirkan sangat berbeda, tergantung dari sudut pandangnya.
Meski publik terbelah antara yang mendukung Gatot dan yang membela Hercules melalui perspektif Hendropriyono, satu hal yang pasti: isu ini menyentuh sensitivitas tinggi soal penghormatan terhadap para purnawirawan TNI.
Di tengah hiruk-pikuk politik dan ormas, nama Hercules kembali menjadi sorotan tajam, tidak hanya karena masa lalunya sebagai preman, tapi juga karena ucapannya yang dianggap mencederai kehormatan para jenderal yang telah pensiun. (udn)
Load more