Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi, Mahfud MD Bandingkan dengan Kasus SBY
- ANTARA
Jakarta, tvOnenews.com - Kasus dugaan penghinaan yang dilakukan Akademisi, Rocky Gerung terhadap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) masih terus berlanjut.
Teranyar, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD angkat bicara terkait Rocky Gerung yang dipolisikan oleh para relawan Jokowi.
Mahfud mengatakan bahwa laporan polisi terhadap Rocky Gerung itu termasuk dalam delik aduan.
Menurut dia, dari Jokowi sendiri terlihat tak ingin mengambil pusing terkait masalah ini. Dia melihat hingga saat ini Jokowi tidak menempuh jalur hukum untuk perkara ini.
Kemudian, Mahfud pun membandingkan kasus Presiden RI ke-5 yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga kerap kali mendapat ujaran kebencian dan hinaan saat menjabat Kepala Negara.
"Saya juga sudah melihat, Pak Jokowi itu tidak mau mengadu. Dulu Pak SBY, dulu mengadu dan yang diadukan dihukum ya," kata Mahfud saat ditemui di kantornya, Rabu (2/2023).
Selain itu, Mahfud mengulas bahwa dulu juga sempat ada pimpinan DPR yang melontarkan ujaran fitnah kepada Presiden RI ke-5 SBY. Akibatnya, pelaku diproses hukum dan dipidana 8 bulan penjara.
"Dulu Zaenal Maarif itu Wakil Ketua DPR, Egi Sudjana juga dihukum karena Pak SBY mau mengadu dan diproses," ujarnya.
Dia pun menyayangkan sikap Jokowi yang enggan menanggapi kasus dugaan penghinaan ini.
"Ini Pak Jokowi tidak mau mengadu. Oleh sebab itu kita berharap, ya banyak juga masukan kepada saya dari akademisi, aktivis, masa negara diam saja kepala negaranya dilecehkan dan sebagainya," kata Mahfud.
"Saya jawab ini delik aduan dan saya tanya lingkungan ke Istana belum ada rencana mengadukan," tambahnya.
Kendati demikian, Mahfud melihat bahwa laporan yang berupa delik aduan ini dapat juga berkembang lebih luas jika menimbulkan kegaduhan di berbagai tempat.
"Karena orang sudah menganggap ini masalah dan menimbulkan berbagai masalah di berbagai daerah, di medsos dan sebagainya, bisa saja berkembang ke bukan delik aduan, bisa," pungkasnya.
Diketahui, tengah ramai di jagat media sosial terkait video yang beredar menampilkan Rocky Gerung mengkritik kebijakan Jokowi dalam membangun Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur. Rocky yang tak setuju dengan IKN lantas menyebut Jokowi 'bajingan tolol'.
Load more