LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Oanji Gumilang dan Cholil Nafis
Sumber :
  • Kolase tvOneNews.com

Ucapan Nyeleneh Panji Gumilang soal MUI Tak Mengerti Tabayyun Dibayar Kontan, Cholil Nafis Langsung Singgung Hal ini

Panji Gumilang secara terang-terangan sempat menyebut Majelis Ulama Indonesia (MUI) lembaga yang menetapkan fatwa tanpa melakukan tabayyun terlebih dahulu.

Selasa, 4 Juli 2023 - 19:31 WIB

tvOnews.com - Pimpinan pondok pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang secara terang-terangan sempat menyebut lembaga Majelis Ulama Indonesia (MUI) lembaga yang menetapkan fatwa tanpa melakukan tabayyun terlebih dahulu.

Hal tersebut dikatakan karena Panji Gumilang menilai apa yang dilakukan oleh MUI pada Pondok Pesantren Al Zaytun tidak sesuai dengan akhlak islam.

Panji Gumilang menilai menilai kalau cara yang dilakukan MUI pada Al Zaytun salah, dimana mereka membuat vonis terlebih dahulu sebelum ber-tabayyun.

Baca Juga :

"Saat itu kami sampaikan dengan syarat tidak ada Majelis Ulama (MUI). Karena Majelis Ulama telah memvonis sebelum tabayyun. Setelah divonis baru akan tabayyun. Ini hal yang keluar dari akhlak Islam dan itu bukan kelakuan umat Islam,” ungkap Panji Gumilang dalam YouTube Al-Zaytun Official (25/06).

Hal tersebut menurut Panji Gumilang tidak sesuai dengan akhlak umat muslim yang seharusnya melakukan tabayyun atau meminta konfirmasi terlebih dahulu memutuskan sesuatu.

“Syekh kemudian bertanya, adakah majelis ulama di sini, kalau ada syekh tidak mau ikut acara ini,” ucapnya.

Secara tegas Panji Gumilang mengatakan kalau dirinya menolak MUI untuk ikut campur dalam diskusi bersama tim investigasi Gubernur Jawa Barat.

Hal ini karena menurut Panji Gumilang, MUI merupakan lembaga yang memberikan fatwa atau justifikasi sebelum ber-tabayyun.

“Karena MUI adalah lembaga yang memberikan fatwa sebelum tabayyun, memberikan justifikasi sebelum tabayyun. Sudah dikatakan komunis, AS Panji Gumilang komunis, dasarnya hanya TikTok, kemudian mengatakan Al Zaytun sesat, sudah dikatakan oleh Majelis Ulama,” ucap Panji Gumilang.

“Jadi, itu namanya bukan tabayyun, tidak mengerti akhlak tabayyun. Itu berarti mengaku ulama tapi mengartikan tabayyun saja sudah tidak tepat,” tambahnya.

KH. Muhammad Cholil Nafis Jawab Pernyataan Panji Gumilang

Terkait pernyataan yang disampaikan oleh pimpinan Ponpes Al Zaytun soal MUI merupakan lembaga yang membuat fatwa tanpa melakukan Tabayyun pun dijawab langsung oleh KH. Muhammad Cholil Nafis yang merupakan Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah MUI.

Diundang dalam acara diskusi Catatan Demokrasi yang tayang di tvOne, Cholil Nafis mengatakan kalau MUI sudah menyampaikan surat untuk berkunjung dan melakukan investigasi ke Pondok Pesantren Al Zaytun.

Namun, Cholil menyatakan kalau mereka mendapatkan penolakan dari Panji Gumilang selaku pimpinan Ponpes Al Zaytun dan juga dari lembaga masjidnya.

"Jadi yang bohong itu kita apa dia gitu? Yang jelas ada suratnya, ada juga balasan dari dia (Panji Gumilang) dari lembaga masjidnya itu bahwa Al Zaytun itu tidak bisa menerima MUI sampai akhir 2023 karena sibuk dengan kegiatan," ungkap Cholil Nafis. 

Bahkan bukan hanya satu kali MUI mengirimkan untuk bertabayyun kepada Al Zaytun, namun selalu mendapatkan penolakan dari Ponpes Al Zaytun.

"Demikian juga kita secara terang-terangan bawa surat dan mau ketemu yang kedua kalinya itu juga tidak diterima," sambungnya. 

Meski begitu, KH. Muhammad Cholil Nafis mengatakan kalau tim peneliti yang dibentuk oleh MUI ada yang berhasil masuk ke dalam Al Zaytun.

"Kalo masuk, ada tim jadi kita ada tiga model dari penelitian ini. Yang pertama ada yang terang-terangan tadi mau tabayun, artinya kita mengirim surat kita mau ketemu baik-baik Mau ketemu sama dengan ketika di gedung sate itu juga udah siap teman-teman juga mau ketemu tapi nggak mau kalau ada orang MUI," Kata Cholil Nafis. 

Beliau juga mengatakan kalau secara informal sempat beberapa kali tim peneliti dari MUI yang berhasil masuk dan menggali informasi di Ponpes Al Zaytun.

"Kalau yang formal memang nggak pernah masuk, tapi informal masuk, kan banyak teman-teman yang juga jadi dosen di situ begitu juga temannya dosen nginep di situ tanpa sepengetahuan," ungkapnya.

"Jadi sebenarnya kalau kita bicara penelitian kita ada yang terang-terangan ada yang diam-diam ada yang kita minta informasi kepada masyarakat terkait baik alumni yang masih aktif maupun yang sudah keluar," lanjutnya.

"Kita banyak informasi bahkan dari pengamat pun kita juga mendapatkan masukan, jadi sebenarnya kalau dalam kerangka SOP, penelitian kami itu kan memang dari informasi didalami, kalau bisa ada tabayyun langsung," ungkap Cholil Nafis.

Cholil Nafis juga dengan tegas menjawab kalau MUI sejauh ini baru mengeluarkan satu fatwa terkait kontroversi Al Zaytun dan fatwa tersebut un keluar setelah melewati kajian panjang.

"Saya ingin menjawab kepada Panji Gumilang berkenaan dengan mengatakan kita mengeluarkan fatwa kami mengeluarkan fatwa itu baru satu yang kemarin lusa apa yang minggu yang lalu tentang khatib Jumat yang lalu itu hasil kajian," tutup Cholil Nafis. (akg)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jelang Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024, Menkomdigi Meutya Hafid Imbau Masyarakat Gunakan Hak Pilih

Jelang Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024, Menkomdigi Meutya Hafid Imbau Masyarakat Gunakan Hak Pilih

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid mengajak seluruh masyarakat hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS), Rabu (27/11/2024).
Ini Respons Netizen Malaysia Usai Difahamkan Timnas Indonesia Putri, Singgung Pemain Keturunan di Piala AFF 2024

Ini Respons Netizen Malaysia Usai Difahamkan Timnas Indonesia Putri, Singgung Pemain Keturunan di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia Putri menang 1-0 atas Malaysia di Stadion Nasional Laos Baru, Vientiane, Selasa (26/11/2024). 
Jelang Fan Meeting di Jakarta, Jung Hae In Sapa Penggemar: Buat Kenangan Bersama di Akhir 2024

Jelang Fan Meeting di Jakarta, Jung Hae In Sapa Penggemar: Buat Kenangan Bersama di Akhir 2024

Bintang drama Korea top Love Next Door, Jung Hae In akan menyambangi Jakarta bulan depan tepatnya 7 Desember 2024.
Jelang Fan Meeting di Jakarta, Jung Hae In Sapa Penggemar: Buat Kenangan Bersama di Akhir 2024

Jelang Fan Meeting di Jakarta, Jung Hae In Sapa Penggemar: Buat Kenangan Bersama di Akhir 2024

Bintang drama Korea top Love Next Door, Jung Hae In akan menyambangi Jakarta bulan depan tepatnya 7 Desember 2024.
Aktor Jung Hae In Akan Kembali Sapa Fans Jakarta Bulan Depan, Simak Detailnya

Aktor Jung Hae In Akan Kembali Sapa Fans Jakarta Bulan Depan, Simak Detailnya

Aktor ternama asal Korea Selatan, Jung Hae In akan kembali menyapa fans Indonesia bulan depan tepatnya 7 Desember 2024.
Tren Kirim Hadiah ke Artis Luar Negeri Mencuat, Berikut Cara yang Dapat Dilakukan

Tren Kirim Hadiah ke Artis Luar Negeri Mencuat, Berikut Cara yang Dapat Dilakukan

Para fans artis luar negeri kini sudah banyak hal yang dilakukan untuk diketahui oleh artisnya.
Trending
Musim Hujan Mulai Datang, Ini Rekomendasi Makanan Manis yang Cocok Dinikmati Bersama

Musim Hujan Mulai Datang, Ini Rekomendasi Makanan Manis yang Cocok Dinikmati Bersama

Bulan berakhiran "ber" sudah berjalan, hal tersebut diyakini sebagai bulan dengan musim hujan.
Aktor Jung Hae In Akan Kembali Sapa Fans Jakarta Bulan Depan, Simak Detailnya

Aktor Jung Hae In Akan Kembali Sapa Fans Jakarta Bulan Depan, Simak Detailnya

Aktor ternama asal Korea Selatan, Jung Hae In akan kembali menyapa fans Indonesia bulan depan tepatnya 7 Desember 2024.
Tren Kirim Hadiah ke Artis Luar Negeri Mencuat, Berikut Cara yang Dapat Dilakukan

Tren Kirim Hadiah ke Artis Luar Negeri Mencuat, Berikut Cara yang Dapat Dilakukan

Para fans artis luar negeri kini sudah banyak hal yang dilakukan untuk diketahui oleh artisnya.
Persidangan Kasus Korupsi Timah Harvey Moeis Cs, Saksi Beberkan Status Smelter di Bangka Belitung

Persidangan Kasus Korupsi Timah Harvey Moeis Cs, Saksi Beberkan Status Smelter di Bangka Belitung

Aktivis lingkungan Bangka Belitung (Babel), Elly Rebuin dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus dugaan korupsi PT Timah, dengan terdakwa Harvey Moeis, Reza Andriansyah, dan Suparta.
Jakarta Masuk Tur Dunia wave to earth, Catat Tanggalnnya!

Jakarta Masuk Tur Dunia wave to earth, Catat Tanggalnnya!

Membawakan konser bertajuk 'Play With Earth! 0.03 World Tour', wave to earth mengumumkan daftar kota pertama yang disambanginya.
Jangan Kaget Ikhtiar Lunasi Utang Terkabulkan kalau Mau Tidur Baca Doa Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Anjuran Nabi Muhammad SAW

Jangan Kaget Ikhtiar Lunasi Utang Terkabulkan kalau Mau Tidur Baca Doa Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Anjuran Nabi Muhammad SAW

Doa pelunas utang ini masuk dalam amalan istimewa karena bisa membantu dan percepat melunasi utang-utang anda. Simak penjelasan Ustaz Khalid Basalamah ternyata
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Selengkapnya
Viral